Ujian Nasional 2018 memakai soal esai. Begitulah kabar yang terdengar dari Mendikbud Muhadjir effendy. Soal esai atau soal uraian akan digunakan pada ujian nasional 2018.
Pada beberapa minggu lalu terdengar kabar dari Mendikbud Muhadjir effendy bahwa semua sekolah harus Ujian Nasional Berbasis Komputer pada tahun 2018. Namun nampaknya ujian nasional akan dikombinasikan antara penggunaan komputer dan secara tertulis untuk menjawab soal esai
Soal Esai dan Jawaban Siswa yang mengemaskan
Soal esay dijawab dalam bentuk uraian. Soal model uraian ini memiliki tingkat  kesulitan yang tinggi bagi siswa apalagi soal esay matematika. Tentulah akan habis bermenit menit untuk menjawab soal esay matematika.
Pada dasarnya saya sebagai guru sudah lama menggunakan soal esay dalam ujian ujian yang saya buat. Saya percaya bahwa siswa akan sulit mencontek jawaban dari teman, apabila mencontek dengan mudah kita tahu karena jawaban pasti hampir sama.
Soal uraian mendorong siswa untuk berpikir kreatif terutama pada mata pelajaran sosial. Kita akan menemukan jawaban yang beragam namun cerdas dari siswa. Siswa sudah diberitahu bahaya mencontek apabila jawaban sama maka yang kasih contekan dan yang mencontek akan dinyatakan gagal. Siswa jadi berhati hati untuk memberi contekan kepada temannya.
Namun terkadang kita menjumpai jawaban siswa yang membuat kita tertawa geli semisal "janganlah kamu mempersulit orang lain karena Allah akan mempersulitkan kamu juga" dan masih banyak jawaban jawaban lucu lainnya yang terkadang menjadi viral di sosmed.
Untuk melihat kemampuan siswa yang sebenarnya maka kita dapat melihat jawaban esay siswa tersebut
Apabila jawaban soal esay tepat maka siswa akan mendapat perhatian lebih dari saya.
Permasalahan Ujian esay bagi Siswa
Bagi siswa tentu saja ujian esay ini akan menjadi momok yang menakutkan  mereka. Akan menjadi suatu beban tersendiri dalam menghadapi Ujian Nasional 2018. Sekalipun keputiaan  kelulusan ahir berada pada pihak sekolah.
