Mohon tunggu...
Herman Susanto
Herman Susanto Mohon Tunggu... Human Resources - Film, Musik, Kuliner

Suka U2, Dewa, Wolverine, Batman, Marvel, Coklat, masakan ayam, sate, rawon, bakso, warna hitam, putih, abu abu, biru.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Happy Birthday Zinedine Zidane

23 Juni 2019   20:47 Diperbarui: 23 Juni 2019   21:21 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
xdpbbm.blogspot.com

Saya pertama kali melihat aksi Zidane saat Piala Dunia 1998, karena baru tahun itu saya mulai menikmati pertandingan sepak bola. Ditengah hiruk pikuk teman-teman kost dan sekampus yang menjagokan Brazil (saya juga), saya tertarik pada aksi satu orang pemain Perancis dengan teknik dribliingnya yang rada lain daripada yang lain, bahkan terkladang sepetti meliuk liuk dalam menggiring bola. 

Saya bertanya pada teman kost saya siapa nama  pemain ini, jawabnya "Jidan. Nanti kau lihat aja namanya di layar tv,muncul itu kok". Ternyata nama lengkapnya "Zinedine Yazid Zidane", saat itu dia masih tercatat sebagai salah satu pemain andalan klub Juventus. 

Sejak itu saya suka pada klub Juventus dan setiap kali ada siaran langsung  liga italia maupun siaran ulangan pertandingan Juventus, saya tidak mau ketinggalan sampai dia kemudian pindah ke Real Madrid dengan rekor transfer yang cukup gila pada masa itu, kalau tidak salah 48 juta poundseterling atau setara dengan 66 juta dolar dan bertahan hingga pembelian Cristiano Ronaldo. 

Zinedine Zidane lahir 23 Juni 1972, dia memang pemain bola dengan talenta yang istimewa, menjadi salah satu pemain yang memberikan tren baru pada taktik  pada masanya. 

Dilahirkan dari keluarga imigran Aljazair di Marseille, Zidane yang panggilan akrabnya adalah Zizou sudah menunjukkan minat nya bermain bola sejak kecil. 

Ketika usianya menginjak 14 tahun, talentanya diperhatikan seorang pencari bakat bernama Jean Varaud, lalu dia ditawari untuk bergabung dengan akademi sepak bola kulb AS Cannes. 

Ketika usianya menginjak 17 tahun, Zizou mendapat kesempatan untuk menjadi pemain profesional, dan kepercayaan klub dia bayar dengan bermain ciamik yang mengantarkan klub kecil itu ke pentas Piala UEFA 1991-1992.

Permainannya yang ciamik itu diperhatikan oleh klub Bordeaux, lalu dia diboyong dengan nilai 6,25 juta poundsterling pada musim 1992/1993. Selama berkarir di Bordeaux dia berhasil  mempersembahkan Piala Intertoto pada tahun 1995 dan menjadi runner up Piala UEFA 1995/1996 setelah kalah dari Bayern Munich. 

Di Bordeaxu juga dia bertemu dengan Bizente Lizarazu dan Christophe Dugarry yang kemudian menjadi satu timnas. Pada era ini juga Zizou dipanggil ke timnas dan memberikan penampilan yang mengesankan bahkan berulang kali menjadi penyelaman tim Perancis dari kekalahan.

Talenta uniknya sempat menarik perhatian klub Liga Primer Inggris yaitu Blackburn Rovers, namun dia menolak tawaran bergabung. Bahkan dia pernah ditawarkan ke Newcastle United yang pada saat itu merupakan pesaing utama Manchester United. Namun Newcastle menolak Zizou karean dianggap kurang bagus. Akhinya Zidane dibeli oleh Juventus dengan nilai 2,8 juta poundsterling. Di Juventus lah ternyata Zizou menjelma menjadi salah pemain terbaik di dunia.

Selama di Juventus, Zizou memberikan berperan  memberikan 2 gelar Liga Serie A Italia (1996-1997/1997-1998), Supercopa Italia 1997, UEFA Supercup 1996, Intercontinental Cup 1996 dan UEFA International Cup 1996.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun