Mohon tunggu...
Hera Elpira
Hera Elpira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Teknik Arsitektur UPI

Mahasiswa Pendidikan Teknik Arsitektur UPI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pandemi Tak Kunjung Reda, Mahasiswa KKN UPI 2021 Tetap Optimis: Kita Siapkan Pembelajaran Daring Kreatif

24 Juli 2021   23:05 Diperbarui: 27 Juli 2021   22:46 281
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Dokumentasi Pribadi

Indonesia sedang dilanda virus Covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini. Terdapat beberapa sektor yang terkena dampak cukup serius diantaranya sektor wisata, manufaktur, ekonomi, transportasi, sosial, pangan dan pendidikan. Khususnya dalam sektor pendidikan, pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat besar seperti banyaknya sekolah di Indonesia yang ditutup untuk menghentikan penyebaran virus Covid-19. Dampak dari pandemi Covid-19 ini membuat pemerintah menetapkan program pembelajaran daring (Dalam Jaringan).

Pembelajaran daring atau online merupakan pembelajaran yang berdasarkan pada teknologi media digital, dimana bahan ajarnya dikirim secara elektronik atau dalam bentuk file ke peserta didik dari jarak jauh menggunakan jaringan internet dengan media komputer. Menurut pemerintah pembelajaran online dinilai merupakan cara yang paling efektif dan efisien untuk dilaksanakan ditengah pandemi saat ini.

Seiring berjalannya waktu sudah menjadi hal biasa bagi kita semua untuk melakukan kegiatan belajar mengajar secara daring. Proses belajar mengajar yang dilakukan secara daring ini cukup membuat “PR” besar bagi Guru. Pasalnya Guru dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif dalam menyampaikan materi maupun kegiatan dalam pembelajaran agar mudah dimengerti oleh siswa. Beberapa kendala yang dihadapi diantaranya:

  • Fasilitas yang tidak memadai seperti tidak semua siswa memiliki smartphone dan kuota internet untuk mengikuti pembelajaran online.
  • Lingkungan belajar siswa tidak mendukung proses pembelajaran.
  • Sebagian orang tua siswa tidak mengerti cara menggunakan aplikasi penunjang pembelajaran.

Sebagai mahasiswa yang sedang melaksanakan KKN Tematik MDBPE-MBKM UPI 2021 dengan program membangun Desa melalui bidang pendidikan, Penulis beserta Guru di SDN 2 Ngamprah bekerjasama untuk membuat media pembelajaran yang kreatif dan inovatif, dengan tujuan agar kegiatan pembelajaran lebih menarik, sehingga materi tersampaikan dengan baik dan mudah untuk dipahami.

(Contoh Infografik Mata Pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup)
(Contoh Infografik Mata Pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup)

Sasaran untuk program ini merupakan siswa kelas 5 SDN 2 Ngamprah. Penulis membantu guru dalam membuat media pembelajaran seperti video animasi, infografik yang menarik serta artikel edukasi yang disesuaikan dengan jenjang pendidikan untuk anak kelas 5 SD. Selain kegiatan-kegiatan tersebut, Penulis juga membantu guru dalam menyiapkan buku-buku bahan ajar yang akan dibagikan kepada siswa kelas 5 SDN 2 Ngamprah. Hal ini dilakukan dengan cara melakukan pendataan inventarisasi buku bahan ajar yang akan dibagikan tersebut. Meskipun pembelajaran dilakukan secara daring/online, buku bahan ajar yang digunakan tetap disediakan oleh sekolah secara gratis.

(Kegiatan Inventarisasi Buku Bahan Ajar di Sekolah SDN 2 Ngamprah)
(Kegiatan Inventarisasi Buku Bahan Ajar di Sekolah SDN 2 Ngamprah)

Oleh :

Hera Elpira - Pendidikan Teknik Arsitektur

DPL :

 Dr. rer. nat Omay Sumarna, M. Si

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun