Timnas Garuda melakukan pertandingan persahabatan melawan Bangladesh pada FIFA Match Day, Rabu (1/6) pukul 20.30 WIB di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.Â
Laga ini bagi kedua tim merupakan ajang persiapan dalam mengikuti kualifikasi terakhir untuk kejuaraan Piala Asia pada tahun 2023. Ada 11 tiket yang diperebutkan dalam kualifikasi terakhir tersebut.Â
Timnas Indonesia berada di grup A bersama tuan rumah Kuwait, Jordania dan Nepal. Hanya juara grup yang berhak lolos langsung ke putaran final Piala Asia 2023 sedangkan runner up hanya memilih 5 yang terbaik diantara 6 grup.Â
BACA JUGAÂ : Ini Makna Medali Perunggu SEA Games bagi Sosok Pemain Muda Ini.Â
Menghadapi ajang kualifikasi Piala Asia tersebut bagi Timnas Garuda merupakan tantangan berat mengingat ada dua tim yang kekuatannya di atas tim kita yaitu Jordania dan Kuwait. Hanya Nepal yang memungkinkan bisa kita kalahkan.Â
Untuk itu laga menghadapi Bangladesh adalah kesempatan baik untuk melakukan pembenahan dan perbaikan secara menyeluruh pada kondisi organisasi tim pada khususnya.Â
Pelatih Garuda, Shin Tae-yong ingin melihat kekompakan para pemainnya. Dalam temu wartawan menjelang laga, shin Tae yong menjelaskan seperti rilis situs resmi federasi PSSI.org (31/5/22) :Â
"Saya akan menguji suasana organisasi tim seperti apa dalam pertandingan nanti. Apalagi kami akan menghadapi Kuwait, Nepal dan Yordania di Kualifikasi Piala Asia 2023 nantinya," kata pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Seperti kita ketahui, organisasi permainan Timnas Garuda masih jauh dari harapan. Mereka lebih sering bermain secara individu yang sangat tidak produktif. Walaupun demikian laga melawan Bangladesh tetap membidik dengan kemenangan.Â
Dalam skuad terbaru asuhan Shin Tae yong ini ada beberapa pemain baru yang dipanggil kembali masuk dalam pasukannya. Mereka adalah Stefano Lillipaly, Mohammad Rafli dan Dimas Drajad. Dua pemain terakhir ini disiapkan untuk posisi striker.Â