Mohon tunggu...
AKIHensa
AKIHensa Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan sejak tahun 2011 dan pada 4 Mei 2012 menjadi Kompasianer.

Kakek yang hobi menulis hanya sekedar mengisi hari-hari pensiun bersama cucu sambil melawan pikun.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Ini Laga Ke-200 Pep Guardiola Bersama Manchester City

16 Desember 2019   08:42 Diperbarui: 16 Desember 2019   08:42 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pep Guardiola dengan Trofi FA (Foto Mancity.com)

Liga Primer Inggris sudah merampungkan laga yang ke-17. Manchester City dalam laga tersebut menyambangi Arsenal di Emirate Stadium, Minggu (15/12/19) malam. Laga ini juga merupakan laga yang ke-200 bagi Pep Guardiola bersama City. Malam itu City berhasil menang 3-0 atas tuan rumah Arsenal.

Menurut Mancity.com (15/12/19), Kevin De Bruyne adalah pahlawan dalam laga penting tersebut. Dia menghasilkan kinerja luar biasa untuk menginspirasi City menang 3 gol tanpa balas di Emirate, kandang Arsenal. Pemain Belgia ini mencetak dua gol dengan kualitasnya. De Bruyne pula yang membuat Raheem Sterling mencetak gol lainnya saat tim asuhan Guardiola tampil impresif di London Utara tersebut.

Laga penting itu bagi Guardiola merupakan hasil yang sangat membahagiakannya setelah pekan sebelumnya City harus menderita kekalahan 1-2 dari United di kandang sendiri, Minggu (8/12/19) dini hari WIB.

Pep menilai walaupun City kalah dari United, namun performa mereka masih lebih baik daripada ketika saat mengalahkan Arsenal dalam laga malam itu.  

"Kami membuat hasil yang luar biasa tetapi cara kami bermain melawan Manchester United lebih baik dalam banyak hal. Saya tahu kami dihakimi atas hasilnya tetapi saya memiliki kewajiban untuk menilai kinerja, bukan hanya hasilnya." Demikian kata Guardiola seperti rilis situs resmi klub, Mancity.com (15/12/19) seusai laga di Emirate.

Premierleague.com (15/12/19) mencatat bahwa City menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan komposisi penyerang pada dua sayap, Raheem Sterling dan Phil Foden serta striker tunggal Gabriel Jesus. Peran Kevin De Bruyne dalam laga ini adalah sebagai striker bayangan di belakang Jesus di depan double pivot, Gundogan dan Ridrigo.

Dengan komposisi penyerang tersebut, hanya dua menit laga berlangsung gol pertama sudah lahir dari kaki De Bruyne. Keseimbangan permainan dikuasai sepenuhnya oleh lini tengah City melalui dua gelandang, Rodrigo dan Gundogan.   

Manchester City mendominasi laga dalam penguasaan bola hingga 57 persen. Tercatat 14 peluang tembakan, 7 tembakan diantaranya tepat sasaran dan 3 gol dihasilkan dari peluang tersebut. Sedangkan Arsenal hanya memiliki 6 peluang dan hanya satu tembakan on target.  

Dengan kemenangan ini City kembali meraih 3 poin, tetap menduduki posisi ketiga dibawah Leicester dan pemuncak klasemen Liverpool. City mengumpulkan 35 poin berjarak 14 poin dari Liverpool dan hanya 4 poin dari Leicester. Masih butuh perjuangan lebih keras bagi pasukan Guardiola ini untuk mengejar ketinggalan mereka dari Liverpool.

Catatan sejarah yang ditorehkan Pep Guardiola dalam laga malam itu di Emirate Stadium adalah mencapai raihan laga yang ke-200 bersama City. Data yang ada menurut Mancity.com (15/12/19), Guardiola sudah memberikan kemenangan pada City sebanyak 149 laga, bermain seri 24 laga dan hanya meraih 27 kekalahan. Ini adalah pencapaian yang sangat fantastis bagi seorang manajer yang penuh dedikasi.

Selamat untuk Pep Guardiola. Namun harus tetap ingat, tantangan masih menunggu di depan untuk mempertahankan trofi Premier League.

Salam hangat @hensa 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun