KKN UPI 2021: Media Video pada Pembelajaran Daring di Masa Pandemi Covid-19

KKN UPI 2021: Media Video pada pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19

Pandemi covid-19 muncul sejak akhir 2019 lalu dan melanda banyak negara, terutama di Indonesia memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap berbagai bidang terutama bidang pendidikan menjadi terganggu. Kegiatan pembelajaran yang semula dilaksanakan dengan bertatap muka langsung sekarang dilaksanakan dengan daring dari rumah yang mengakibatkan banyaknya pendidik, peserta didik dan orang tua yang merasa kaget dengan hal tersebut. Peserta didik diharuskan belajar dari rumah dan menerima materi pelajaran melalui berbagai media.

Pemilihan media pembelajaran pada masa Pandemi Covid-19 sangat penting untuk dipertimbangan. Dengan adanya media peserta didik terbantu dalam memahami materi pembelajaran yang diberikan, walaupun pembelajaran dilaksanakan di rumah masing-masing. Media yang kurang bervariasi membuat peserta didik mengalami kebosanan dan kejenuhan pada saat belajar di rumah. 

Menyikapi hal tersebut Heni Rahmawati Mahasiswi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Cibiru sebagai peserta yang mengikuti kegiatan KKN Tematik MDBPE-MBKM 2021 dengan tema "Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan", bersama Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ibu Hj. Setyaningsih Rachmania, M.Pd. selaku dosen pembimbing kelompok 7. Saya melaksanakan kegiatan KKN di daerah tempat tinggal yaitu di Desa Situmandala Kecamatan Rancah Kabupaten Ciamis dan memilih SD Negeri 6 Situmandala yang terfokus mengenai media pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19.

Saya membuat media pembelajaran daring berupa video karena sebagai perantara antara pendidik dengan peserta didik dalam penyampaian materi pembelajaran agar berjalan dengan semestinya. Adanya media berupa video juga dapat memotivasi peserta didik untuk mengikuti pembelajaran karena dikemas semenarik mungkin. 

Dengan menggabungkan semua media seperti teks, video, animasi, gambar dan suara. Media yang saya gunakan juga disesuaikan dengan gaya belajar peserta didik yaitu visual, suara dan gerak. Video yang saya buat di upload di YouTube kemudian membagikan link video tersebut ke pihak sekolah melalui guru wali kelas dan peserta didik melalui grup WhatsApp. Dengan adanya video tersebut siswa dapat mempelajarinya tanpa mengenal ruang dan waktu. Kelebihan media video juga dapat ditambahkan bentuk pertanyaan atau kuis sehingga ada timbal balik terhadap materi yang disampaikan.

Media pembelajaran berupa video juga dapat diikuti oleh semua peserta didik, guru dan orangtua dengan respon yang baik karena dapat membantu peserta didik dalam memahami materi pelajaran dengan didampingi oleh orangtua di rumah. 

Peserta didik menunjukkan ketertarikan terhadap video tersebut dan aktif bertanya mengenai materi dalam video. 

Selain itu antusiasme peserta didik dan motivasi mereka dalam belajar lebih meningkat dibandingkan dengan pembelajaran melalui WhatsApp. Dengan menggunakan media video, pembelajaran menjadi lebih efektif sebagai media pembelajaran dalam kondisi belajar jarak jauh di masa pandemi Covid-19.