Mohon tunggu...
Hendra Jawanai
Hendra Jawanai Mohon Tunggu... Penulis - Creative Director/Producer/Writer

Energi adalah rahasia gerak serta kehidupan di dalam setiap partikel kecil.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Kekerasan, Konflik, dan Korupsi, dalam "The Godfather"

15 Maret 2023   22:23 Diperbarui: 6 Mei 2023   11:45 459
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marlon Brando dalam film The Godfather (1972), foto dari Rotten Tomatoes

Indonesia selalu dihantui oleh kasus-kasus kekerasan, konflik, dan korupsi yang terjadi di berbagai bidang.

Dari kasus korupsi yang melibatkan pejabat tinggi, sejumlah konflik dalam berbagai peristiwa, hingga kekerasan di dunia politik.

Seringkali, ketidakadilan dan kekerasan ini memunculkan perasaan tidak puas dan kekecewaan terhadap pemerintah dan sistem yang ada.

Saat memikirkan semua ini, saya tiba-tiba saja teringat akan film The Godfather yang juga menggambarkan tema-tema serupa, seperti kekerasan, konflik, kekuasaan, keluarga, dan korupsi.

The Godfather (1972) adalah film klasik yang disutradarai oleh Francis Ford Coppola dan diadaptasi dari novel laris karya Mario Puzo tahun 1969 dengan judul yang sama.

Film ini mengisahkan keluarga mafia Corleone yang dipimpin oleh Vito Corleone (Marlon Brando), seorang pemimpin mafia yang digambarkan bijaksana dan berpengaruh.

Cerita seru dimulai dengan upaya pembunuhan Vito dan putranya, Michael (Al Pacino) yang harus mengambil alih kepemimpinan keluarga setelah ayahnya terluka parah.

Michael yang tadinya menolak menjadi bagian dari keluarga mafia, perlahan-lahan terpaksa memimpin keluarga setelah kakaknya Sonny (James Caan) tewas, dan akhirnya terlibat dalam dunia kejahatan.

Film ini menggambarkan konflik antara sebuah keluarga mafia dan keluarga-keluarga mafia lainnya, serta hubungan Vito dengan keluarganya dan pengaruhnya terhadap lingkungan di sekitarnya.

The Godfather dikenal sebagai salah satu film terbaik sepanjang masa dan memenangkan tiga Academy Awards, termasuk Best Picture (Film Terbaik).

Dari sudut pandang yang negatif, beberapa hal dalam film The Godfather yang masih relevan dengan situasi saat ini, terutama di Indonesia, adalah:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun