Mohon tunggu...
Hasna PutriAzizah
Hasna PutriAzizah Mohon Tunggu... Guru - Pengajar

Saya senang belajar hal- hal baru dan bertemu dengan teman baru.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Praktik Baik Pembelajaran Kimia Farmasi

14 Desember 2022   09:21 Diperbarui: 14 Desember 2022   09:25 119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Proses pembelajaran saat ini adalah terpusat dalam mengintegrasikan Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) didalam pembelajaran. Karakter yang diperkuat terutama 5 karakter, yaitu: religius, nasionalis, mandiri, gotong royong, dan integritas. Selain PPK pada pembelajaran perlu juga diintegrasikan literasi; keterampilan abad 21 atau diistilahkan dengan 4C (Creative, Critical thinking, Communicative, dan Collaborative); dan HOTS (Higher Order Thinking Skill).

Dalam praktik pembelajaran Kurikulum 2013 yang penulis lakukan selama ini, pembelajaran berkutat pada pemberian materi yang dilanjutkan dengan latihan soal. Ternyata dalam praktiknya, penulis mengalami beberapa kesulitan seperti tugas yang diberikan hasilnya tidak sesuai harapan. Hal tersebut dikarenakan pembelajaran berfokus pada penguasaan kognitif yang hanya sebatas menghafal materi saja. Dengan demikian proses berpikir pada peserta didik terbatas pada tahap berpikir pada level C1 (mengingat), C2 (memahami), dan C3 (aplikasi).

Untuk menghadapi era Revolusi Industri siswa harus dibekali keterampilan berpikir tingkat tinggi (higher order thinking skills). Salah satu model pembelajaran yang berorientasi pada HOTS dan disarankan dalam implementasi Kurikulum 2013 adalah model pembelajaran Problem Based Learning. Model problem based learning merupakan salah satu dari berbagai model pembelajaran yang dapat digunakan guru dalam mengaktifkan peserta didik dalam belajar. Model problem based learning bercirikan penggunaan masalah dunia nyata. Model pembelajaran ini dapat digunakan untuk melatih dan meningkatkan  keterampilan berpikir kritis dan memecahkan masalah serta untuk mendapatkan pengetahuan tentang konsep-konsep penting. Pendekatan pembelajaran ini mengutamakan proses belajar, dimana tugas guru harus memfokuskan diri untuk membantu peserta didik mencapai keterampilan mengarahkan diri. Problem based learning penggunaanya di dalam tingkat berpikir yang lebih tinggi, dalam situasi berorientasi masalah, termasuk bagaimana belajar (Hamzah, 2007:55).

Setelah melaksanakan pembelajaran dengan model Problem Based Learning, penulis menemukan bahwa proses dan hasil belajar siswa meningkat. Hasil belajar peserta didik lebih bagus dibandingkan dengan sebelumnya pada materi Faktor- faktor yang mempengaruhi Laju Reaksi. Keterampilan pembelajaran Problem Based Learning yang berhasil baik ini Penyusun simpulkan sebagai sebuah Best Practice (Keterampilan baik) pembelajaran berorientasi HOTS.

Media pembelajaran yang digunakan dalam keterampilan terbaik ini adalah lembar kerja peserta didik (LKPD). Instrumen yang digunakan dalam keterampilan baik ini ada 2 macam yaitu (a) instrumen untuk mengamati proses pembelajaran  berupa lembar observasi dan (b) instrumen untuk melihat hasil belajar siswa dengan menggunakan tes tulis pilihan ganda.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun