Mohon tunggu...
Bert Toar Polii
Bert Toar Polii Mohon Tunggu... Jurnalis - Saya adalah penggemar olahraga bridge yang sangat fanatik dan ingin berbagi tentang berbagai kelebihan dan manfaat olahraga ini. Waktu luang saya digunakan untuk memperkenalkan tentang kampung saya Tondano.

Saya adalah penggemar olahraga bridge yang sangat fanatik dan ingin berbagi tentang berbagai kelebihan dan manfaat olahraga ini. Waktu luang saya digunakan untuk memperkenalkan tentang kampung saya Tondano.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Tragis, DKI Harus Play-Off untuk Bertahan di Kelas A

16 April 2012   14:25 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:32 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Sungguh tragis nasib tim DKI tahun ini, tim yang bertabur bintang dipaksa bertanding play-off melawan Kepri untuk bertahan di Kelas A. Tanpa diperkuat pemain senior Denny Sacul yang mengundurkan diri pada saat terakhir Tim DKI tampil kurang greget dan harus puas ditempat kelima. Akibatnya untuk bertahan di Kelas A mereka harus menang melawan Kepri. Padahal sebelumnya Tim DKI merupakan juara bertahan karena juara tahun 2010 di batam  demikian juga tahun 2008 di Banten. Selain itu sejak digelarnya Antar Provinsi DKI selalu berada di final malah lebih sering juara.

Sulut yang dipimpin pasangan terbaik Indonesia, Henky Lasut-Eddy Manoppo memimpin ditempat teratas dengan meraih 126 VP. Ditempat kedua bertengger Jabar dengan 125 VP setelah pada session terakhir menang dari DKI 17-13 VP. Ketika pertarungan DKI vs Jabar selesai, pertandingan penentuan lain antara Jateng melawan Sulsel sedang berlangsung. Dengan hanya mengumpulkan 111 VP, harapan DKI untuk bertahan di empat besar hanyalah Jateng dan Sulsel saling mengalahkan dengan skor besar. Harapan itu ternyata tidak terwujud karena Sulsel dan Jateng berbagi angka 15-15 VP alias draw. Hasil ini membuat Jawa Tengan tetap diperingkat 3 dengan 119 VP disusul Sulsel dengan 117 VP.

Dengan demikian DKI harus puas ditempat kelima disusul Kepri dengan 89 VP dan peringkat 7 Jatim dengan 62 VP.

Penampilan Jatim kali ini memang sangat parah, dari 6 kali main mereha hanya draw, kalah 13-17 selainnya kalah telak. Karena penampilan buruk ini mereka harus merangkak lagi dari Kelas B dua tahun lagi. Jatim dan Sulteng yang memang tidak hadir menjadi dua regu yang degradasi. Satu regu lagi akan ditentukan melalui pertarungan DKI vs Kepri, siapa yang kalah akan degradasi ke Kelas B.

Selanjutnya untuk menentukan pemenang, 4 regu teratas akan bertanding knock-out di babak semi final dan final. Sebagai peringkat pertama Sulut diberikan kesempatan untuk memilih dan mereka memilih Sulsel sebagai lawannya. Otomatis Jabar harus bertarung dengan Jateng. Pemenang semi final akan saling berhadapan untuk menentukan juaranya sedangkan yang kalah akan saling berhadapan untuk menentukan peringkat ke 3 dan 4. Yang pasti keempat regu ini bertahan di Kelas A tahun 2014 yang rencananya akan diselenggarakan di Manado.

Hasil sementara Semi Final dan Play-off, Sulut vs Sulsel 73-50 Imp untuk segmen pertama. Besok dilanjutkan untuk segmen kedua. Jabar unggul 89,5-69 Imp melawan Jateng. Sedangkan untuk play-off sepertinya DKI sudah hamper pasti lolos karena untuk sementara unggul 163-48 Imp.

Sumbar Juara Kelas B.

Sumbar tampil sempurna di Kelas B dengan meraih 165 VP dan menjuarai Antar Provinsi Kelas B. Ini merupakan gelar pertama Sumbar di arena nasional. Regu yang tidak lolos PON ini tampil ngotot untuk menunjukan kemampuan mereka tidak kalah dari regu-regu yang lolos PON. Sebagai juara mereka selain meraih Piala Juara Antar Provinsi Kelas B juga otomatis lolos ke Kelas A tahun 2014. Sebagai juara kedua tampil Kalbar dengan 165 VP. Kalbar juga tidak lolos PON. Medali Perunggu diraih Sumsel dengan 152 VP. Namun, untuk menentukan dua regu yang akan promosi ke Kelas A masih ada babak play-off besok. Peringkat dua Kalbar akan beradu dengan peringkat 3 Sumsel. Pemenangnya otomatis promosi ke Kelas A. Peringkat 4 Gorontalo akan bertarung melawan peringkat 5 DIY. Pemenangnya akan bertarung kembali melawan regu yang kalah pada pertarungan Kalbar vs Sumsel. Pemenang duel ini akan menjadi regu ketiga untuk promosi. Tetapi, hadiah untuk juara Antar Provinsi Kelas B adalah hasil babak pendahuluan.

Antar Provinsi Putri.

Regu DKI akhirnya bangkit dan naik ke peringkat kedua dengan 158 VP. Tempat pertama diraih favorit juara Jateng dengan 198 VP. Suatu perbedaan angka yang sangat mencolok, selisih 40 VP. Ditempat ketiga tampil Jabar dengan 151 VP. Kejutan dibuat Sumbar yang menyodok ke peringkat 4 dengan 137 VP menggeser dua regu yang lolos PON Sulut dan Jatim.

Besok akan dilangsungkan babak semi final antara Jateng v Sumbar dan DKI vs Jabar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun