Mohon tunggu...
Harjuno Wicaksono
Harjuno Wicaksono Mohon Tunggu... Lainnya - Kuliah semester 2

Seorang anak laki-laki berusia 20 tahun yang ingin bisa menaikkan derajat keluarga

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Rokok Konvensional vs Vape, Mana yang Lebih Baik?

11 Juli 2022   21:06 Diperbarui: 11 Juli 2022   21:08 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Dalam kehidupan sehari-hari sering kali kita menemui banyak orang yang merokok dimana-mana, baik di rumah, kantor, pasar, maupun tempat umum lainnya. Kebiasaan merokok dimulai dengan adanya rokok. Mayoritas perokok, memulai “hisapan pertama” mereka saat usia remaja. 

Perilaku merokok diawali oleh rasa ingin tahu dan pengaruh lingkungan pergaulan teman sebaya. Di era modern ini, variasi dari rokok itu sendiri mulai semakin beragam, mulai dari yang merk lokal hingga mancanegara dan muncul juga jenis rokok elektrik yang menggunakan daya baterai sebagai sumber tenaganya, atau yang lebih dikenal dengan  ”Vape”.

Berdasarkan informasi yang didapat, Vape merupakan alat hisap elektrik yang cara kerjanya sama seperti rokok, hanya saja di vape ini membutuhkan beberapa komponen pendukung seperti kawat sebagai komponen pembakarannya dan sebuah cairan atau biasa disebut sebagai Liquid yang terbuat dari tembakau yang telah diekstrak berguna sebagai penghasil uap dan rasa yang dikeluarkan saat dihisap. 

Jika rokok konvensional bahan baku utamanya yaitu, tembakau (murni/sudah disaring) yang dibakar kemudian dihisap ke paru-paru. Untuk tingkat perbandingan berbahaya tidaknya, kedua barang ini sama-sama berbahaya, sama-sama bisa menyebabkan penyakit saluran pernafasan. 

Tapi ada juga yang mengatakan bahwa vape lebih aman dikonsumsi dibandingkan rokok konvensional karena kandungan vape yang mayoritas terdiri dari nikotin dan perisa makanan tanpa ada tar dan juga vape memiliki bau yang lebih wangi serta tidak meninggalkan putung seperti rokok. 

Akan tetapi tak sedikit juga orang beranggapan bahwa komponen-komponen pendukung vape seperti baterainya mudah terbakar dan bahkan meledak apabila tidak ditempatkan dengan benar, serta perawatan vape yang lumayan rumit apabila telah dipakai, seperti harus mengisi ulang baterainya kembali dll.

Nahh, setelah mengetahui informasi diatas,kira-kira pembaca sekalian lebih memilih yang mana?Rokok kenvensional atau vape? Menurut saya sebagai penulis ada baiknya kita menghindari keduanya, karena sekecil-kecilnya resiko dari rokok konensional maupun vape, ujung-ujungnya sama-sama tidak baik bagi tubuh kita, jadi jangan terapkan pola hiduo sehat yaa <3 terimaa kasih

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun