Sejak dilahirkan sudah semestinya semua anak akan dekat dengan ibunya, karena segala kebutuhan hidupnya sudah pasti akan lebih banyak bergantung kepada ibu contonhnya seperti  memberi asi, pelukan disetiap gendongannya, mengganti baju, mandi, makan dan lain-lain.
Akan tetapi ketika anak sudah mulai beranjak dewasa kedekatan itu terlihat semakin menonjol bahwa anak laki-laki lebih dekat dengan ibunya dan anak perempuan lebih dekat dengan ayahnya.
Keadaan seperti ini apakah disebabkan karena perbedaan pola asuh anak yang perbeda, atau disebabkan karena persilangan gender?
1. Ibu adalah sosok orang yang lebih perhatian
Seorang anak laki-laki akan lebih memilih kepada ibunya karena sosok ibu adalah sosok orang yang lebih perhatian dibandingkan dengan ayah. Contoh kecilnya, ketika anak laki-laki menangis ia akan lebih condong lari ke ibu untuk dapat perlindungan.Â
Ia akan menghindari ayah atau menjauh dari sosok ayah karena ketika ia mendekat kepada ayah maka ayah akan menghakiminya dan akan meyakinkannya bahwa seorang laki-laki harus kuat. Tidak seperti ibu yang akan lebih cenderung menenangkan dan memanjakannya,
2. ibu membawa dampak positif terhadap anak laki-lakinya
Kebanyakan anak laki-laki  yang dekat dengan ibunya mereka akan sering mendapat bullying bahwa ia adalah 'anak mama', namun meraka yang mengatakan seperti itu justru meraka yang memiliki kecerdasan emosional dengan tipe standart.
Karena seorang anak laki-laki yang lebih dekat kepada ibunya ia akan memiliki kecerdasan emosional yang sangat baik. Contoh kecilnya adalah ia tidak akan menyalahgunakan narkoba, tidak mudah terpengaruh dengan teman-temannya yang bergulat dengan hal-hal yang tidak baik kemudian apabila ia terlibat dengan masalah, ia tidak mudah mengambil keputusan untuk berkelahi dengan kekerasan akan tetapi ia memilih berbicara atau dikomunikasikan dengan baik-baik.
3. Memberikan Mental yang Baik
Setiap anak laki-laki yang dekat dengan ibunya ketika ia mulai beranjak dewasa maka ia akan lebih mudah memahami sikap seseorang, oleh karena itu tidak perlu heran apabila anak yang seperti ini ia akan memiliki banyak teman disekolahnya maupun dilingkungannya.Â