Mohon tunggu...
Hanifiya Wardhani
Hanifiya Wardhani Mohon Tunggu... Ilmuwan - Kesehatan - Pendidikan

Kesehatan - Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tekan Stunting, Biologi UNESA Latih Ibu Hamil Sadar Gizi dan Reproduksi

15 September 2022   10:44 Diperbarui: 15 September 2022   11:06 361
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kompasiana –  Minggu (14/08) Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) mengadakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) di Desa Gisik Cemandi, Sidoarjo, Jawa Timur. Acara yang dilaksanakan di Balai Desa Gisik Cemandi tersebut mengusung beberapa tema, salah satunya yaitu “Pelatihan Gizi dan Kesehatan Reproduksi bagi Ibu Hamil sebagai Upaya Pencegahan Balita Stunting” acara tersebut menghadirkan beberapa narasumber yang kompeten di bidangnya.

Hadir dalam kesempatan itu Muhammad Alimin sebagai kepala desa Gisik Cemandi. Dirinya menyampaikan bahwa dengan adanya kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat dari UNESA ini dapat menambah wawasan dan skill masyarakat. Selain itu juga kegiatan ini dapat menambah jaringan pihak desa dengan UNESA.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warga Gisik Cemandi, dapat menambah pengetahuan dan wawasan para warga kami.” imbuhnya.

Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) sendiri merupakan proses implementasi ilmu pengetahuan, langsung kepada masyarakat menggunakan metodologi ilmiah sebagai penyebaran Tri Dharma. Secara sederhana, pengabdian masyarakat bisa diartikan sebagai proses implementasi atau penerapan teknologi dan ilmu pengetahuan yang dimiliki dosen kepada masyarakat. 

Sebab sejatinya, dosen tidak hanya dituntut dan diharapkan untuk bisa berbagi ilmu pengetahuan dengan mahasiswa di kampus. Melainkan juga kepada masyarakat. 

Lewat pengabdian masyarakat inilah para dosen memiliki kesempatan untuk bisa menerapkan ilmu yang dimiliki secara langsung. Dimulai dengan memberi pengarahan, atau sosialisasi agar masyarakat tahu teknologi dan ilmu pengetahuan yang disampaikan dosen. Kemudian bersama masyarakat tersebut mulai diterapkan. 

Kegiatan ini dilaksanakan dua kali pertemuan yang dihadiri para ibu hamil di Desa Gisik Cemandi, Sidoarjo. Pertemuan pertama, diawali dengan penyuluhan mengenai materi stunting, gizi, kesehatan ibu hamil, dan reproduksi lalu ditutup dengan diskusi bersama.

 Pertemuan kedua dilaksanakan lebih interaktif, yaitu para ibu hamil mencoba membuat kreasi masakan bergizi pencegah stunting. Pada rangkaian kegiatan ini diketuai oleh salah satu guru besar biologi FMIPA UNESA, yaitu Prof. Dr. Ir. Dyah Hariani, M.Si.

“Kami mengangkat tema ini karena masih banyaknya kejadian stunting atau anak pendek di sekitar kita. Kami berharap setelah diadakannya pelatihan ini, para ibu hamil dapat lebih memperhatikan kesehatan dan gizinya selama hamil hingga mengasuh anaknya kelak.” pungkasnya.

Sementara itu, Dr. Nur Ducha, M.Si, salah satu pemateri, berharap dengan diadakannya kegiatan ini, dapat mengurangi kejadian stunting di Sidoarjo, khususnya di Desa Gisik Cemandi. Sebagai akademisi biologi FMIPA UNESA selalu siap mendukung segala bentuk program yang berupaya membangun masyarakat yang sehat.

“Ini juga salah satu bentuk berkontribusi kami selaku akademisi dan perguruan tinggi dalam mewujudkan masyarakat yang sehat baik dari sisi kesehatan maupun gizi.” terangnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun