Mohon tunggu...
Handoko
Handoko Mohon Tunggu... Programmer - Laki-laki tua yang masih mencari jati diri.

Lulusan Elektro, karyawan swasta, passion menulis. Sayang kemampuan menulis cuma pas-pasan. Berharap dengan join ke kompasiana, bisa dapat pembaca yang menyukai tulisan-tulisan receh saya.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Cara Sehat Menjalani Hubungan Tanpa Status

19 Agustus 2021   15:04 Diperbarui: 19 Agustus 2021   15:09 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gbr diambil dari answers.microsoft.com

Urusan hati tak selamanya berjalan sesuai dengan logika. Jadi tidak heran, banyak orang terjebak dalam hubungan tanpa status, meskipun nalar mereka mengatakan, "TIDAAK ...."

Tapi tidak perlu juga panik dan depresi, seandainya anda salah satu orang yang terjebak dalam hubugan tanpa status ini. 

Toh, dalam hidup tidak ada hal yang pasti. Hubungan yang statusnya sudah jelas, keluarga sudah saling bertemu, bahkan sudah berdiskusi soal tanggal pernikahan, bisa saja tiba-tiba berakhir karena satu dan lain hal. Jadi hubungan tanpa status itu nggak jelek-jelek amat, meskipun juga nggak bagus-bagus amat. Masih sedikit lebih baik daripada bengong di akhir minggu dan meratapi nasib bertemankan lagu sendu.

Berada dalam sebuah hubungan tanpa status, tidak perlu menjadi beban pikiran, yang lebih penting adalah bagaimana menyikapi hubungan tanpa status itu dengan tepat, supaya tidak menyesal di kemudian hari. 

Pertama-tama, pastikan bahwa dari kedua belah pihak memang sepakat, bahwa hubungan ini adalah hubungan tanpa status, artinya tidak ada siapapun yang terikat dengan komitmen tertentu dalam hubungan ini. Kedua belah pihak sama-sama memiliki kebebasan untuk mengakhiri hubungan ini setiap saat dan untuk alasan seremeh apa pun.

Kedua, jangan mau jadi pihak yang dirugikan dalam hubungan tanpa status. Jangan biarkan "pasangan"mu menuntut sesuatu, sementara dia sendiri tidak bisa memberikan kepastian. Dan karena kalian berdua belum resmi menjadi pasangan, artinya ya kamu masih bebas untuk mencari orang yang lebih baik. Perluas jaringanmu. Masuk dalam satu komunitas, berkenalan dengan banyak orang. Jangan biarkan seseorang mengurungmu dalam sebuah lingkup pergaulan yang sempit, padahal orang itu sendiri tidak bersedia memberikan komitmen pada hubungan kalian.

Ketiga, awasi hatimu dengan ketat, jangan biarkan terlena dan baper terlalu dalam, karena kalau kamu terbawa perasaan, akan sulit menjalankan strategi yang kedua tadi. Nikmati perhatian yang si "dia" berikan, sambil mengingatkan diri sendiri, kalau si "dia" memang benar-benar serius dengan dirimu, tentu dia tidak akan ragu-ragu untuk memberikan status pada hubungan kalian berdua.

Keempat, seiring berjalannya waktu, kalau memang masih juga berduaan ke mana-mana, jangan segan-segan bertanya lagi tentang status hubungan kalian.

Kelima, jangan ragu-ragu untuk mengakhiri sebuah hubungan tanpa status, ketika hubungan itu sudah berjalan terlalu lama, atau ketika merasa menemukan yang lebih baik. 

Namanya saja hubungan tanpa status, tanpa diakhiri pun memang hubungan itu tidak pernah dimulai.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun