Mohon tunggu...
Hana Moniharapon
Hana Moniharapon Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi Universitas Atma Jaya Yogyakarta Prodi Ilmu Komunikasi

Semoga tulisan ini bermanfaat bagi anda dan saya

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Profesional dalam Komunikasi

24 November 2020   10:08 Diperbarui: 24 November 2020   10:18 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kita semua telah mengetahui bahwa komunikasi dapat membangun interaksi antar sesama seperti dosen dan mahasiswa dan komunikasi merupakan suatu proses memberi dan menerima berbagai makna dari pesan yang dikirimkan oleh pengirim atau dengan kata lain komunikasi merupakan usaha penyampaian pesan antar sesama manusia.

Pesan yang disampaikan oleh pengirim kepada penerima dapat dikemas secara verbal dan non-verbal. Pesan verbal merupakan penyampaian makna atau pesan yang menggunakan kata-kata dan bahasa. Sedangkan, pesan yang bersifat non-verbal yaitu pesan yang tidak menggunakan kata-kata melainkan menggunakan gerak tubuh sebagai simbol seperti bahasa isyarat.

Dalam membagi pesan entah secar verbal maupun non-verbal akan selalu ada salah penafsiran pesan atau salah memahami isi pesan. Maka dari itu, perlu adanya tips-tips dalam menyampaikan pesan secara verbal dan non-verbal :

1. Menyesuaikan dengan lawan bicara.

Jika kita ingin menyampaikan pesan, kita harus melihat terlebih dahulu dengan siapa kita berkomunikasi. Hal ini sangat penting karena setiap orang memiliki kedudukan, sifat dan karakteristik yang berbeda-beda.

Misalnya, berbicara dengan dosen tidaklah sopan jika berbicara dengan kasar atau intonasi nada yang tinggi seperti kita berbicara dengan sahabat kita sendiri. Dan perlu diingatkan bahwa setiap orang berasal dari budaya yang berbeda-beda maka penafsiran pesanpun dapat berbeda. 

Oleh karena itu, kita harus selalu bisa menyesuaikan diri dengan siapa kita berbicara agar pesan dapat tersampaikan sesuai dengan maksud dan tujuan kita.

2. Memperjelas suara dan artikulasi .

Bagian ini juga penting, karena ketika kita berbicara dengan orang lain maka artikulasi dari setiap kata yang diucapkan haruslah terdengar jelas oleh penerima pesan. 

Karena jika penerima mendengar secara sekilas atau tidak mengerti apa yang dibicarakan oleh pengirim maka akan terjadi kesalah-pahaman dalam penafsiran pesan.

Latihlah diri untuk sering mengucapkan A, I, U, E, O. Kelihatannya tidak penting, namun hal ini penting bagi penerima agar tidak terjadi miss communication. Misalnya, jika kita sedang ujian skripsi, ketika kita berbicara terlalu cepat, intonasi nada yang tidak jelas dan pengejaan yang tidak jelas maka dampaknya dosen akan kebingungan dengan materi yang disampaikan oleh kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun