Mohon tunggu...
Fathul Hamdani
Fathul Hamdani Mohon Tunggu... Penulis - Pembelajar

Tak penting dimana kita terhenti, namun berikanlah penutup/akhir yang indah

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Sundel: Manusia dan Persepsi

29 Maret 2020   17:09 Diperbarui: 30 Juni 2020   08:52 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sering kali seseorang dalam memaknai kata yang tidak pada konteksnya menimbulkan kesalahpahaman dan perpecahan. Karena setiap kata yang tidak ditempatkan pada konteksnya dapat memiliki makna yang berbeda.

Dan terkadang yang menjadi kesalahan dalam berpikir adalah ketika melihat atau mendengar kata, seseorang cenderung untuk mengkonkretkannya ke dalam persepsinya masing-masing yang sebenarnya itu adalah hal yang abstrak sampai kemudian ia menjadi kata dan makna yang hidup jika sudah masuk dalam konteks, hal itulah yang kemudian di sebut sebagai Fallacy of Misplaced Concretness.

Persepsi manusia sering kali dipengaruhi oleh unsur subyektif dalam diri manusia itu sendiri, dan tidak semua hal atau obyek dapat di terima dengan akal obyektif sesuai dengan konteks obyek itu timbul. Maka kepekaan rasa menjadi hal yang sangat penting, agar kata tak diterima dengan salah makna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun