Mohon tunggu...
hallo nanda
hallo nanda Mohon Tunggu... Penulis - universitas mataram

suka makan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengembangan Masyarakat Lokal dalam Kegiatan Investasi di Mandalika

9 Desember 2022   08:31 Diperbarui: 9 Desember 2022   15:03 621
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

  • BAB I
  • PENDAHULUAN
  • LATAR BELAKANG

Investasi adalah salah satu faktor yang memberikan perubahan sosial, ekonomi, budaya dan pendidikan. Dengan demikian, salah satu bentuk kewajiban perusahan adalah meminimalkan dampak negatif dan memaksimalkan dampak positif atas kehadirannya terhadap perubahan tersebut. Sejarah menunjukkan bahwa sektor swasta membawa pengaruh pada perubahan sosial, ekonomi, budaya, pendidikan dan lingkungan.

Negara-negara di dunia terus melakukan kebijaksanaan terhadap peraturan  perundang-undangannya yang bertujuan untuk meningkatkan investasi baik domestic  ataupun modal asing dimana tujuan investasi tersebut adalah untuk mempercepat laju pembangunan di suatu negara.1 Hal ini juga telah dilakukan pemerintah Indonesia sebab kegiatan investasi akan mendorong pula kegiatan ekonomi suatu negara, penyerapan tenaga kerja, peningkatan output yang dihasilkan, penghematan devisa atau bahkan penambahan devisa.

Investasi berasal dari bahasa Latin, yaitu investire ( memakai ), sedangkan bahasa Inggris, disebut dengan invesment. Investasi diartikan sebagai penanaman modal yang dilakukan oleh investor, baik investor asing maupun domestik dalam berbagai bidang usaha yang terbuka untuk investasi, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Investasi dibagi dua macam, yaitu investasi asing dan investasi domestik. Investasi asing merupakan investasi yang bersumber dari pembiayaan luar negeri. Sementara itu, investasi domestik merupakan investasi yang bersumber dari pembiayaan dalam negeri. Investasi itu digunakan untuk pengembangan usaha yang terbuka untuk investasi dan tujuannya untuk memperoleh keuntungan.

Dalam rangka mewujudkan misi pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat sangat menyadari bahwa investasi memiliki peran yang sangat penting. Aktifitas investasi, baik investasi dalam negeri, lebih-lebih lagi investasi asing sangat menentukan lajunya pertumbuhan ekonomi suatu daerah yang pada gilirannya akan mempengaruhi pula kinerja ekonomi daerah dengan penciptaan lapangan kerja baru yang akan mempertinggi pula kinerja ekonomi daerah serta mempertinggi daya beli masyarakat dan juga menekan angka kemiskinan.

Yang perlu diperhatikan oleh pemerintah daerah, bahwa para investor baik investor asing maupun investor dalam negeri, selalu mengutamakan adanya kepastian hukum dan kepastian berusaha. Hukum merupakan salah satu faktor yang sangat penting dalam kaitannya dengan perlindungan hukum yang diberikan oleh suatu negara bagi kegiatan penanaman modal. Melalui sistem hukum dan peraturan hukum yang dapat memberikan perlindungan, akan tercipta kepastian (predictability), keadilan (fairness), dan efisiensi (efficiency) bagi pihak penanaman modal. Pengembangan masyarakat merupakan upaya untuk meningkatkan kualitasmasyarakat yang bermukim di wilayah investasi yang ditanamkan oleh investor sehingga mereka mampu mengejar ketertinggalan dalam berbagai bidang kehidupan. Investasi yang ditanamkan oleh investor mempunyai peranan yang sangat penting bagi masyarakat lokal karena investasi tersebut memberikan pengaruh dalam kehidupan masyarakat setempat.

Kabupaten Lombok Tengah merupakan salah satu dari beberapa Kabupaten di Daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) yang cukup berpotensi, sebab Lombok
Tengah dikenal memiliki beberapa destinasi wisata yang sangat indah. Salah
satunya di Mandalika Kabupaten Lombok Tengah, dalam hal ini menunjukkan
bahwa Lombok Tengah sangat berpotensi untuk menerima investor asing dalam
sektor pariwisata.

  • Rumusan Masalah

  • Dasar hukum yang mengatur penanaman modal asing di indonesia, melihat dari meningkatnya investor asing yang menanamkan modal di kawasan mandalika
  • Bagaimana peran masyarakat lokal dalam hal ikut berpartisipasi dalam pengembangan kawasan mandalika
  • Dalam hal penanaman modal asing yang meningkat, bagaimanakah peran masyarakat lokal dari segi investasi
  • Meningkatnya penanaman modal yang dilakukan oleh investor asing di kawasan mandalika, apakah mempengaruhi pendapatan daerah?
  • Apa saja dampak positif maupun dampak negatif yang diperoleh masyarakat setempat dari meningkatnya warga negara asing yang berkunjung?

  • Metode Penelitian

Dalam hal menyusun artikel ini, Penulis menggunakan metode kualitatif. penelitian kualitatif dapat dipahami sebagai metode penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa bahasa tertulis atau lisan dari orang dan pelaku yang dapat diamati. Pendekatan kualitatif ini dilakukan untuk menjelaskan dan menganalisis fenomena individu atau kelompok, peristiwa, dinamika sosial, sikap, keyakinan, dan persepsi, sehingga penulis memilih metode ini dalam melakukan penelitian untuk menyusun artikel ini. Proses pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi, wawancara, analisis

BAB II

PEMBAHASAN

Investasi yang ditanamkan oleh investor mempunyai peranan yang sangat
penting bagi masyarakat lokal karena investasi tersebut memberikan pengaruh dalam kehidupan masyarakat setempat. Investasi tentu saja dapat berpengaruh baik dan buruk sehingga untuk mengurangi bahkan mencegah timbulnya pengaruh buruk dari adanya investasi maka diperlukan suatu pengaturan yang mewajibkan suatu perusahaan untuk melakukan pengembangan masyarakat lokal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun