Mohon tunggu...
Halimatussadiah
Halimatussadiah Mohon Tunggu... Guru - Alumni S1 Tafsir Hadis Staipiq Sumatera Barat

Pencinta Kebenaran, Cinta dan Keadilan

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Tuntutan Sosial dan Kesiapan Menikah yang Tak Sebanding

15 Juni 2022   09:30 Diperbarui: 15 Juni 2022   09:35 657
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

"Kamu nikah lagi, perempuan gak boleh lama2, nanti gak segar lagi loh".

"Kamu kapan nikah, kan udah umur segini, udah waktunya".

Dan Bla..bla...bla..

Begitulah nasehat dari orang tua atau teman-teman, bahkan anak kecil sekalipun menggoda mereka untuk segera menikah.

"Kakak nikah lagi sama Bg ini...".

Sebenarnya jarang ada manusia yang gak mau menikah. Bahkan bisa dibilang itu sudah lumrah termasuk bagian dari list kehidupan mereka. Namun,kenapa rasanya mengatakan itu sangat ngat-ngat jauh lebih mudah dibandingkan melakukannya bagi sebagian orang. 

Ya ada orang yang memang mengalami kesulitan untuk hal itu. Bukan karena dia tidak mau, tapi memang gak ketemu. Bukan karena standar dia yang tinggi, tapi dia hanya berusaha mewanti-wanti supaya dia gak nyesal pas nikah dengan sembarang orang. Memang, kalau sudah menikahi seseorang, kita gak boleh menyesalinya. Tapi, ada kondisi dimana seseorang merasa kehidupannya penuh dengan tekanan, tekanan untuk menerima segala kekurangan pasangannya yang sebenarnya sulit dia terima. 

Jika menikah memang sekedar takut kulit tua, maka wanita manapun akan menikah secepat mungkin supaya gak kadaluarsa. Tapi, bukan hanya itu. Menikah itu masalah kesiapan. Menikah juga bukan hal yang bisa dipaksakan terjadi secara cepat, karena ia adalah kerja tim. Menikah itu butuh minimal dua orang. Gak bisa kan, sendirian kayak hemafrodit gitu. Bukan hanya masalah materi, bahkan batin juga perlu untuk dibuat jadi satu tim. 

Orang yang sudah pacaran saja belum tentu mau menikah. Padahal dia sudah ada teman yang bisa jadi tim. So...gimana dengan yang jomblo gak pacaran? Banyak yang mau menikah, tapi lagi-lagi gak ada medannya. Apalagi orang yang introvert, pasti makin sulit deh, gak ada kenalan bro...belum lagi mereka yang ngejar mimpi-mimpinya. 

Para jomblo yang gak tahu gimana caranya bangun hubungan, karena dia sulit trust ke orang lain. Ya...disini memang jomblo ini perlu belajar. Dan itu butuh proses untuk sampai ke titik itu. 

Dan gak bisa dipaksa karena menikah itu, menghubungkan dua kehidupan. Dan itu butuh proses. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun