Masuk Surga Lewat Pintu Ar-Rayyan Dikhususkan Bagi Orang Yang Berpuasa

Masuk Surga lewat Pintu Ar-Rayyan

Surga yang dikhususkan bagi orang yang berpuasa disebut Ar-Rayyan. Gambaran tentangnya dijelaskan dalam beberapa hadis Nabi Muhammad . Salah satunya adalah:

"Sesungguhnya di surga ada sebuah pintu yang disebut Ar-Rayyan. Orang-orang yang berpuasa akan masuk melalui pintu itu pada hari kiamat, dan tidak ada seorang pun yang akan masuk melalui pintu tersebut selain mereka. Dikatakan kepada mereka: 'Di mana orang-orang yang berpuasa?' Maka mereka pun berdiri, dan tidak ada seorang pun yang akan masuk melalui pintu itu selain mereka. Jika mereka telah masuk, maka pintu itu ditutup, dan tidak ada seorang pun yang akan masuk melaluinya lagi."
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Baca juga: Kegembiraan Di Bulan Ramadhan, Bagi Yang Berpuasa Maupun Yang Tidak Berpuasa

Dari hadis ini, Ar-Rayyan adalah pintu khusus di surga bagi orang yang menjalankan puasa dengan ikhlas dan istiqamah. Setelah mereka masuk, pintu itu akan tertutup, menandakan keistimewaan mereka dibanding yang lain.

Dalam Al-Qur'an, Allah juga menjanjikan kenikmatan luar biasa bagi orang-orang yang berpuasa:

"Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas."
(QS. Az-Zumar: 10)

Para ulama menafsirkan bahwa sabar dalam ayat ini termasuk sabar dalam berpuasa. Artinya, pahala orang yang berpuasa tidak terbatas, langsung diberikan oleh Allah dengan kemurahan-Nya.

Baca juga: Kondisi Sakit Yang Sebaiknya Tidak Berpuasa Dalam Tinjauan Ilmiah Modern

Gambaran Kenikmatan di Surga untuk Orang yang Berpuasa

1. Baca juga: Kaum Mukminin Yang Dilarang Atau Dianjurkan Untuk Tidak Berpuasa

   Tidak akan merasakan haus dan lapar lagi

   • Setelah mereka masuk ke surga, segala rasa haus dan lapar yang mereka tahan di dunia tidak akan mereka rasakan lagi.
   • 
     

2. Kenikmatan yang tidak terbayangkan

   • Surga dijanjikan penuh dengan kebahagiaan, di mana kenikmatannya tidak bisa dibayangkan oleh manusia.
   • Allah berfirman:
     "Aku telah menyediakan bagi hamba-hamba-Ku yang saleh sesuatu yang belum pernah dilihat oleh mata, belum pernah didengar oleh telinga, dan belum pernah terlintas dalam hati manusia."
     (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
   • 
     

3.