Juara Italia, Inter Milan, akan menghadapi Liverpool di Stadion Anfield pada leg II babak 16 besar Liga Champions, Rabu (9/3) dini hari nanti dengan memanggul beban berat.
Kekalahan 0-2 dari Liverpool di kandang sendiri pada leg I dua pekan lalu, membuat Inter Milan dalam posisi tidak diunggulkan di pertandingan nanti.
Namun, Inter Milan datang ke Anfield dengan rasa percaya diri bisa membalik defisit dua gol. Si Biru Hitam pede setelah meraih kemenangan besar, 5-0 atas Salernitana di Liga Serie A talia akhir pekan kemarin.
Kemenangan atas Salernitana itu seperti datang di saat tepat. Sebab, Inter akhirnya bisa menang setelah 'lupa' caranya menang di lima pertandingan terakhir.
Lima gol itu dilesakkan oleh dua penyerang Inter, Edin Dzeko dan Lautaro Martinez. Nama terakhir mencetat hat-trick. Bagi Lautaro, tiga gol ke gawang Salernitana tersebut juga mengakhiri paceklik gol penyerang Argentina ini dalam 10 pertandingan.
Tentu itu kabar bagus bagi Inter. Di saat mereka butuh banyak gol di Anfield, dua penyerang mereka dalam kondisi sedang ganas-ganasnya. Itu membuat Inter pede minimal bisa mencetak dua gol di Anfield.
Skor 2-0 yang sama dengan skor leg I itu merupakan skor minimal yang dibutuhkan Inter Milan dalam leg kedua 16-besar di Anfield dini hari nanti.
Seiring tidak diberlakukannya lagi aturan gol away, agregat gol yang sama hingga babak waktu tambahan (120 menit) berlanjut dengan babak adu penalti.
"Saya pikir peluang kami belum habis di Anfield. Peluang kami terbuka dan kami akan mengupayakan itu," ujar Robin Gosens, pemain Inter asal Jerman dikutip dari FC Internews.
Media Italia meragukan peluang Inter