Mohon tunggu...
Hadi Santoso
Hadi Santoso Mohon Tunggu... Penulis - Penulis. Jurnalis.

Pernah sewindu bekerja di 'pabrik koran'. The Headliners Kompasiana 2019, 2020, dan 2021. Nominee 'Best in Specific Interest' Kompasianival 2018. Saya bisa dihubungi di email : omahdarjo@gmail.com.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tangis Messi di Pidato Perpisahan dan Kesedihan yang Menular

8 Agustus 2021   22:04 Diperbarui: 8 Agustus 2021   22:17 661
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lionel Messi menangis saat menyampaikan pidato perpisahan dengan Barcelona, Minggu (8/8)/Foto: punchng.com


Ada banyak momen mengharukan yang pernah dirasakan Lionel Messi sepanjang kariernya di lapangan bola.

Terakhir, bulan Juli lalu, Messi (34 tahun) menangis bahagia kala membawa Argentina jadi juara Copa America 2021. Itu gelar pertama yang dia berikan untuk negaranya.

Sebulan kemudian, di awal Agustus, Messi kembali merasakan momen paling sedih dalam hidupnya. Bukan di lapangan bola. Tapi di ruang jumpa pers.

Saat dia menyampaikan pidato perpisahan dengan Barcelona di Camp Nou, Minggu (8/8) yang disaksikan awak media, keluarganya, dan juga petinggi dan pemain-pemain Barcelona.

Messi tak kuasa menahan kesedihannya. Tak bisa menyembunyikan tangisannya saat menyampaikan ucapan perpisahan dengan klub yang bermakna segalanya bagi hidupnya.

Bahkan, ketika baru naik di podium, ketika melepas maskernya untuk memulai, berbicara, mata Messi sudah berembun. Seolah tidak kuat berkata-kata.

Itu salah satu momen paling menyedihkan yang pernah terjadi di sepak bola. Ketika seorang pemain yang diakui terhebat sepanjang masa, merasakan perpisahan yang tidak diinginkannya.

Kita yang menyaksikan cuplikan video jumpa pers tersebut di beberapa akun Instagram, juga ikut berkaca-kaca. Ikut berempati. Ikut merasakan seandainya kita yang ada di posisi Messi.

"I was convinced to stay here at Barcelona. This is my home, our home. I wanted to stay at Bara and it was the plan... and today I've to say goodbye after my entire life here," ujar Messi dikutip dari cuitan jurnalis olahraga beken, Fabrizio Romano di akun Instagramnya, Minggu (8/8/2021).

"I'm really sad because I didn't want to leave this club. I love Barcelona and I wanted to stay... my contract was ready. I did everything I can in my possibility to stay at Barcelona".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun