Mohon tunggu...
Leonardi Gunawan
Leonardi Gunawan Mohon Tunggu... Freelancer - Karyawan

Warga Negara Biasa Yang Ingin Indonesia Ke Piala Dunia

Selanjutnya

Tutup

Bola

Mengharap Luis Milla Kalah dalam Laga Perdana

20 Maret 2017   22:05 Diperbarui: 20 Maret 2017   22:45 476
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bola. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Laga perdana Luis Milla sebagai pelatih kepala Tim Nasional (Timnas) Indonesia akan digelar besok (selasa, 21 Maret 2017) di Stadion Pakansari,Cibinong, Bogor. Dalam laga perdanya, Luis Milla yang dikontrak PSSI untuk menukangi dua kelompok umur Timnas sekaligus ( Timnas U22 dan Timnas Senior) akan memimpin Timnas U-22 melawan Myanmar dalam pertandingan yang bertajuk uji coba.

Khusus untuk pertandingan besok, penulis secara pribadi tidak mengaharapkan kemenangan berada di pihak Timnas Garuda Muda kita, bukan penulis tidak nasionalis, bukan juga meremehkan kemampuan skuad muda merah putih, tetapi mungkin beberapa alasan dibawah ini bisa menjadi pertimbangan bahwa kekalahan besok adalah lebih baik bagi perkembangan Timnas kedepan.

Seperti yang Luis Milla katakana sendiri pada waktu konfrensi press terhadap hasil pertandingan nanti, Lusi mengatakan :

"Kami tim muda, tim yang baru saja dibangun kurang lebih satu bulan. Jadi, saya harap semua masyarakat Indonesia bisa bersabar untuk laga uji coba perdana ini. Objektif kami adalah datang ke pertandingan dengan kondisi terbaik,"

Ucapan Luis tersebut dapat diartikan juga bahwa ; janganlah terlalu berharap banyak akan hasil akhir dari pertandingan nanti, lihatlah permainan kami secara keseluruhan, dan bersabarlah kalau hasil yang dicapai tidak sesuai harapan. Tim muda ini baru saja dibentuk. Yang dapat dipastikan adalah mereka akan bertanding dengan kondisi terbaik dan berusaha memberikan penampilan terbaik. Saya-pun setuju dengan pendapat Luis Milla tersebut, dan justru lebih senang Timnas meraih hasil yang kurang baik, katakanlah kalah untuk pertandingan besok.

Dengan mengalami kekalahan ,Luis Milla serta para asistennya diharapkan bisa memperbaiki kinerja tim secara keseluruhan. Evaluasi menyeluruh pastinya akan lebih dalam dan luas akan dilakukan oleh sang pelatih. Baik evaluasi terhadap strategi permainan, pemilihan pemain, metode latihan, pemilihan lawan uji coba berikutnya, dan lain sebagainya. Pendek kata dengan mengalami kekalahan maka hal – hal yang selama ini menjadi kelemahan Timnas akan lebih mudah untuk diketahui.

Bagi pemain sendiri dengan mengalami kekalahan, para pemain diharapkan untuk dapat mengevalusi kekalahan tersebut secara pribadi,  ada yang salah dengan permainan mereka dilapangan, apakah mereka sudah bisa mengikuti arahan dari pelatih?. Hal positif yang dapat diambil dari kekalahan di laga ujicoba perdana ini  adalah pemain tidak berfikir cepat puas, mereka malah mau belajar dan berusaha lebih baik lagi dipertandingan ke depan. Mereka juga akan sadar bahwa tidak ada yang aman dengan posisi mereka di Timnas saat ini, sewaktu-waktu pelatih bisa memanggil pemain lain dari luar, dengan kata lain sistem kompetisi diantara mereka tetap terjaga, tidak ada yang jumawa walaupun sudah berlabel pemain bintang maupun langganan timnas. Semua masih punya peluang dan semua masih harus menunjukkan permainan terbaiknya. Sehingga pada akhirnya melalui seleksi alam dapat terpilih mereka yang benar – benar teruji baik secara fisik, teknik, terlebih mental guna menjadi bagian tim di ajang resmi.

Untuk publik pencinta sepakbola, maka diharapkan bisa belajar bersabar akan hasil sebuah proses, tidak bisa instan, datangkan pelatih top, naturalisasi pemain, langsung meraih hasil bagus. Tetapi dengan kekalahan perdana maka masyarakat sebenarnya dapat menilai, apakah kekalahan itu benar – benar karena kualitas sebenarnya pemain kita kalah dari Myamnar, atau lebih karena kurangnya kerjasama karena mepetnya waktu latihan

Kesimpulnya saya adalah, kekalahan dalam laga – laga ujicoba adalah lebih baik daripada mengalami kekalahan dalam ajang resmi. Penulis hanya tidak ingin memori euphoria Timnas U-19 beberapa tahun lalu yang sampai dibuatkan “Tour Nusantara” dan bahkan sampai beruji coba keluar negeri dan sebagian besar pada uji coba memperoleh hasil positif, tetapi pada ajang resmi, bahkan tidak berhasil meraih satu kemenanganpun. Karena prinsip dari pertandingan ujicoba sendiri adalah bukan pada kemenangannya tetapi pada proses permainannya yang harus baik dari pertandingan ke pertandingan dan puncaknya adalah pada gelaran resmi nantinya.

Dan kalaupun besok pada akhirnya Timnas kita bisa memetik kemenangan, tentunya saya seperti juga jutaan pencinta Timnas pastinya juga akan akan senang. Siapa yang tidak senang? Tetapi sekali lagi Timnas Muda kita ini selain butuh pujian mereka juga butuh teguran serta masukan yang membangun.

Salam Olahraga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun