Bang Sagala  pernah kritik secara keras keberadaan Rumah  Sakit  (RS) Cikini yang mengatakan bahwa  RS Cikini untuk menyampaikan misi Tuhan bagi dunia. Jika RS diserahkan kepada mekanisme pasar maka visi dan misi kehadiran RS Cikini akan hilang.  Pendapat itu banyak mendapat reaksi keras.  Topik diskusi itu sangat keras hingga sempat ada isu  hingga  ke ranah  hukum positif.  Pemahaman bang Sagala soal lembaga Kristen di bidang kesehatan dan pendidikan adalah membawa nilai-nilai Kristen bagi dunia.  Lembaga Kristen adalah  bukti kasih Tuhan bagi dunia.  Pemahaman ini cukup banyak yang menentangnya.
Bang Sagala bagi kami adalah orang yang percaya kepada Kristus Yesus yang menjalankan imannya dengan sangat baik dalam hidup sehari-hari. Isi khotbahnya sama dengan apa yang dikerjakan.  Tidak ada cacat  dan cela dalam hidupnya.  Bang Sagala menjadi teladan rohani dalam menjalankan pelayanan,  membangun keluarga, dan kehidupan sosial.  Kasihnya kepada keluarga kami teramat sangat dalam.  Terima kasih bang Sagala atas kebaikan hatimu, keteladanmu, kasihmu,  ilmu pengetahuan, dan  berbagai hal telah abang berikan kepada kami.  Selamat istirahat abang kebanggan kami.  Kami berdoa kiranya kak Junicke, anak-anak abang dan cucu abang  terus mengucap syukur atas kebaikan Tuhan.  Selamat istrirahat abang kami naburju (baik).
