Pada saat menulis artikel tentang JAGADIRI sebagai salah satu produk start up digital, saya memutuskan untuk membentuk opini tentang aplikasi ini. Setelah membaca beberapa artikel di google mengenai start up, internet dan tentunya asuransi JAGADIRI akhirnya saya membuat sebuah asumsi bahwa produk ini merupakan salah satu aplikasi yang dibuat berdasarkan kreatifitas untuk melihat peluang dengan mengikuti perkembangan teknologi digital. Tidak hanya memberikan pelayanan di bidang jasa keuangan namun juga untuk memberi inspirasi bagi masyarakat dalam mengembangkan produk lokal yang memiliki daya saing. Oleh sebab itu sebelum mengulas lebih jauh mengenai produk ini ada baiknya saya mengajak pembaca mengetahui sejarah dan perkembangan yang berkaitan dengan produk ini.
Internet dan Start Up Digital
Abad ke-20 merupakan masa keemasan bagi perkembangan dunia teknologi khususnya internet. Bagaimana tidak hampir semua orang di seluruh penjuru dunia telah dapat mengakses jaringan internet. Di negara-negara maju akses jaringan wifi (internet) tidak hanya disediakan di wilayah perkantoran atau sekolah saja, bahkan di tempat-tempat umum seperti taman kota juga telah disediakan jaringan internet gratis bagi warga masyarakat.
Lalu bagaimana dengan Indonesia? Apa sudah termasuk di dalam euforia tersebut? Mungkin tidak hanya sebatas ya, bahkan kita akan merasa wow bila mengetahui statistik perkembangan penggunaan internet di negara tercinta kita ini. Dilansir oleh APJIII pada tahun 2015 lalu, pengguna internet di Indonesia dalam kurun waktu tiga tahun terakhir terus mengalami peningkatan yang cukup signifikan, antara lain : Tahun 2012 sebesar 25,7 % (sekitar 63,0 juta pengguna); Tahun 2013 sebesar 28,6 % (sekitar 71,2 juta pengguna) dan Tahun 2014 sebesar 34,9 % (sekitar 88,1 juta pengguna). Dengan frekuensi 84% penggunanya mengakses internet paling tidak sekali sehari. Bagaimana? Apakah anda cukup terkesan dengan perkembangan internet di Indonesia?
Seiring dengan kemajuan teknologi yang semakin tidak terbendung, maka penggunaan internet kian lama semakin mengeksplorasi seluruh aspek kehidupan manusia. Bahkan tidak sedikit yang mengakui bahwa pada saat ini kita tidak hanya hidup di satu dunia saja melainkan dua dunia, yakni dunia realita dan dunia maya. Banyak pro dan kontra yang terjadi, namun tidak ada salahnya kalau kita lebih memandang ke sisi positif kehadiran internet dalam kehidupan kita. Salah wujud pemanfaatan internet khususnya dalam kegiatan perekonomian ditandai dengan munculnya istilah start up digital yang dewasa ini semakin akrab diperbincangkan dalam dunia bisnis online. Apa itu start up digital?
Setelah saya membaca beberapa artikel melalui google, singkatnya saya berpendapat bahwa start up digital merupakan sebuah perusahaan yang baru didirikan maupun dalam tahap pengembangan, istilah digital lebih di arahkan pada makna “berbasis web” dalam penerapannya. Mengapa demikian? Bila dilihat dari sejarahnya, start up mulai populer pada periode 1998-2000 ketika itu banyak bermunculan perusahaan dot com (.com) yang didirikan bersamaan. ( Untuk penjelasan lebih rinci silahkan melakukan riset baca melalui google atau buku yang membahas tentang start up digital ) Sementara di Indonesia start up dianggap punya potensi yang sangat besar. Dilansir Dailysocial.net, hingga saat ini terdapat kurang lebih 1500 start up lokal yang telah didirikan. Jika perusahaan lokal saja segitu banyaknya, bagaimana lagi dengan negara lain atau skala internasional? Pasti sangat banyak jumlahnya. Ini menunjukkan bahwa perkembangan start up digital bukanlah hal yang perlu disepelekan.
Eksistensi Produk Start Up Digital di Indonesia
Setelah mengetahui ulasan singkat mengenai sejarah perkembangan start up digital, saya mencoba mengajak para pembaca sekalian untuk membahas bagaimana eksistensi produk start up dalam kehidupan sehari-hari. Di bidang transportasi tentunya kita tidak asing lagi dengan aplikasi ojek dan taksi online. Diawali dengan kemunculan ojek online yang mampu meraup sukses dengan kembali mengangkat martabat ojek merupakan salah satu transportasi tradisional yang mulai terpinggirkan. Pada akhirnya kesuksesan ojek online memberikan inspirasi bagi moda angkutan umum lainnya untuk ikur perpartisipasi dalam bisnis berbasis online ini.
Di bidang pendidikan kini telah banyak disuguhkan berbagai aplikasi yang menyediakan bahan ajar, soal latihan hingga video tutorial belajar yang dapat kita pelajari secara otodidak di luar jalur pendidikan resmi. Pada bidang lainnya seperti game/ permainan kita dapat menemukan aplikasi berbayar maupun gratis berbagai macam permainan yang dapat kita mainkan menggunakan handphone tanpa harus membeli konsol permainan yang harganya cukup menguras isi dompet.
Pada bidang jasa keuangan, JAGADIRI merupakan salah satu produk start up digital yang telah diperkenalkan kepada publik dan mungkin telah banyak pula digunakan. Tentu saja masih banyak produk start up lainnya yang dapat pembaca ketahui dengan melakukan pencarian di apps store yang biasa digunakan karena saya tidak dapat membahas semua mengingat ini hanya ulasan singkat mengenai produk start up digital.
Dari semua produk start up digital yang telah dipaparkan di atas, lantas apa yang menjadi keunggulan produk - produk tersebut? Menurut saya selain dari keunggulan spesifik masing-masing aplikasi, keunggulan paling utama yang menjadikannya lebih menarik adalah memberikan kemudahan. Mulai dari transaksi yang dilakukan di dalamnya, hingga pada proses penggunaan jasa yang ditawarkan oleh aplikasi itu sendiri. Sebagai satu contoh aplikasi asuransi JAGADIRI, selama ini jika kita hendak investasi pada asuransi maka hal yang harus dilakukan adalah menghubungi agen asuransi atau langsung mendaftarkan diri langsung ke kantor asuransi tersebut.
