Mohon tunggu...
Gizikita
Gizikita Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Perjanjian Kalijati: Mengulas Kembali Peristiwa Sejarah Penting Indonesia

14 Desember 2016   08:13 Diperbarui: 14 Desember 2016   09:07 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Rentang waktu tahun 1940an merupakan tahun dimana banyak terjadi konflik serta peperangan antara negara-negara dunia. Hal ini merupakan salah satu efek dari Perang Dunia II (World War II) yang berlangsung dari tahun 1939 hingga 1945.

Pada tahun 1941 tersebut negara Jepang secara tiba-tiba melakukan penyerangan terhadap tentara Angkatan Laut Amerika Serikat. Saat itu, tentara Jepang menyerang dan menghancurkan pangkalan tentara Amerika di Pearl Harbor, kepulauan Hawaii.

Seluruh kekuatan tentara Angkatan Laut Jepang dikerahkan untuk melakukan penyerang di pangkalan Pearl Harbor ini. Menurut sejarah tercatat ada 6 kapal induk, 2 kapal perang, 11 kapal perusak, sampai 1.400 pesawat tempur yang terlibat dalam penyerangan tanggal 7 Desember 1941 tersebut.

Sesuai dengan prediksi dan jumlah armada besar-besaran yang dikerahkan pihak Jepang, banyak kerusakan dan kerugian yang diterima oleh Amerika Serikat beserta sekutunya. Tercatat terdapat 6 kapal perang yang rusak, 2 kapal perang besar yang berhasil ditenggelamkan, serta lebih dari 2,000 tentara Amerika yang tewas.

Serangan mendadak ini secara tidak langsung menciptakan berbagai kericuhan serta kecaman dari negara Amerika beserta negara-negara sekutunya. Terbukti pada tanggal 8 Desember 1941 pihak Amerika Serikat menyatan perang terhadap Jepang.

Memang, pada medio tahun 1940an negara Jepang dengan tentaranya bisa dikatakan menjadi salah satu negara super power yang sangat ingin menguasai beberapa daerah dan negara di kawasan Asia (Asia Timur hingga Asia Tenggara).

Dan penyerangan Jepang di Pearl Harbor menjadi salah satu lonceng awal peperangan Jepang dengan Amerika Serikat beserta negara sekutunya, salah satunya negara Belanda yang saat itu sedang menjajah Indonesia.

Dengan semboyan dan propaganda 3 (Tiga) A-nya yang dikumandangkan pertama kali pada tanggal 29 April 1942, yaitu “Jepang Pemimpin Asia”, “Jepang Pelindung Asia”, serta “Jepang Cahaya Asia”, Jepang secara langsung ingin memikat hati serta menarik simpati rakyat Indonesia dari penjajah sebelumnya, yakni Belanda.

Pada kenyataannya memang kekuatan dari tentara Jepang yang sangat ingin menguasai Indonesia berhasil mengalahkan para tentara Belanda dan sekutunya di beberapa wilayah.

Kekalahan yang terus terjadi, salah satunya dikarenakan persenjataan tentara Jepang yang lengkap, membuat wilayah kekuasaan Belanda di Indonesia semakin mengecil dan sebaliknya, wilayah kekuasaan Jepang semakin meluas.

Hingga akhirnya, serangan yang dilancarkan dari tentara Jepang pada akhirnya memaksa pihak Belanda untuk menyerah sekalilgus menyerahkan wilayah kekuasaannya di Indonesia kepada pihak Jepang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun