Mohon tunggu...
Gilang Mutiasari
Gilang Mutiasari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Bismillah

Bismillah

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Pendidikan Untuk Dunia Dan Akhirat

8 Juni 2021   14:04 Diperbarui: 8 Juni 2021   14:10 753
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan merupakan usaha dalam membina dan mengembangkan kepribadian manusia baik dari aspek jasmani maupun rohani. Keluarga merupakan pendidikan yang pertama kali diperoleh. Bukan dari sekolah atau guru yang saja yang bertanggung jawab mendidik anak, namun orang tualah yang menjadi pendidik utama bagi anak. Bahkan pembentukan karakter anak juga terbentuk dari bagaimana pendidikan dari orang tuanya.

Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya menjadi orang yang sukses. Memiliki anak yang cerdas dan berpengetahuan luas merupakan impian setiap orang tua. Kini, sekolahan berbasis keagamaan atau madrasah lebih dimiminati dari pada sekolah umum. Karena banyak orang tua yang sadar akan pentingnya pendidikan agama untuk masa depan.

Selain karena menuntut ilmu itu wajib hukumnya, berbekal ilmu agama merupakan kebutuhan setiap manusia termasuk bagi orang islam. Karena dalam menjalankan ibadah semuanya membutuhkan ilmu, bahkan ada yang mengatakan beribadah tanpa dilandasi adanya ilmu akan menjadi sia-sia.

Selain menyekolahkan anaknya ke madrasah, upaya yang dilakukan orang tua agar anaknya sukses ilmu agama adalah memasukkannya ke pondok pesantren. Tidak jarang dari orang tua yang harus memaksakan anaknya masuk ke pondok pesantren akibat kenakalan atau kesulitan untuk mengatur anaknya. Tidak lain tujuannya adalah supaya menjadi ahli ilmu agama. Akan banyak ilmu agama yang didapat di pondok pesantren, karena memberikan pendidikan yang sesuai dengan ajaran islam.

Ketika seseorang mengetahui suatu ilmu, maka ia tidak akan mudah tersesat dan tidak akan mudah dipengaruhi oleh orang lain. Mengingat zaman sekarang adanya aliran-aliran yang memiliki ajaran yang melenceng dari ajaran islam, maka memperdalam ajaran islam menjadi suatu kebutuhan yang harus terpenuhi.

Meskipun serendah apapun pendidikan yang dicapai orang tua, mereka tidak ingin anaknya mengalami hal yang sama, karena orang tua merasakan betapa pedihnya menjalani kehidupan tanpa adanya pengetahuan atau dalam kegelapan hidup. Begitu juga sebaliknya, setinggi apapun pendidikan yang dicapai orang tua, mereka tetap menginginkan anaknya harus berpendidikan yang jauh lebih tinggi atau jauh lebih baik dari orang tuanya. Karena orang tua menaruh harapan yang besar bagi anaknya supaya merasakan betapa indahnya hidup dalam ketenangan dan pengetahuan yang luas.

Untuk pendidikan keagamaan merupakan pendidikan yang wajib, baik bagi orang tua sebagai penuntun dan penanggung jawab yang utama dan bagi setiap muslimin dan muslimat. Selain itu orang tua juga menginginkan agar anak-anaknya beserta seluruh keturunannya menjadi anak yang sholeh-sholihah agar terhindar dari siksa api neraka sebagaimana dijelaskan dalam Al-Quran surat At-Tahrim ayat 6. Serta menginginkan anak yang bisa memberi syafa’at bagi mereka dan berharap seluruh keluarganya dapat berkumpul di surga-Nya kelak.

Selain untuk kepentingan akhirat yang abadi, tentunya ada kepentingan dalam urusan duniawi. Ada pepatah mengatakan tuntutlah ilmu sampai ke negeri china. Maksudnya adalah ilmu itu sangatlah luas, jadi gapailah dan carilah ilmu itu sebanyak mungkin setinggi mungkin. Hal ini seharusnya menjadi semangat dan motivasi bagi setiap manusia untuk bisa mewujudkannya.

Menjadi sosok yang ahli ilmu membuat ia disenangi bahkan disegani orang lain. Banyak orang tua yang rela bekerja keras demi bisa menyekolahkan anaknya sampai ke jenjang perkuliahan. Banyak orang yang ingin anaknya hidup mapan dan berkecukupan. Mengingat bahwa kebanyakan semuanya itu membutuhkan uang.

Orang yang pandai atau berilmu akan lebih mudah memperoleh pekerjaan. Karena pemimpin perusahaan atau pimpinan lembaga akan lebih memprioritaskan pendidikan sesorang. Banyak orang-orang yang setelah menyelesaikan pendidikannya ingin langsung mendapat pekerjaan yang layak. Hal ini manusiawi karena bekerja merupakan salah satu tujuan hidup didunia. Bahkan nabi memerintahkan manusia untuk semangat dalam bekerja untuk memperoleh penghasilan dengan mengibaratkan bahwa manusia akan hidup di dunia ini selamanya.

Selain urusan pekerjaan, baik ahli ilmu agama maupun ilmu selain agama akan menjadi orang yang sangat berharga dan bermanfaat bagi orang lain, terutama dalam pengajaran ilmunya. Mempelajari ilmu dan mengajarkannya merupakan suatu kewajiban dan kebutuhan bagi manusia terutama sebagai seorang muslim.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun