Dewasa ini, Indonesia tengah mengalami berbagai perubahan dan perkembangan yang cukup pesat di bidang teknologi dan digitalisasi. Digitalisasi memiliki peran penting dalam mewujudkan pemulihan ekonomi serta mendukung adanya pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan. Terlebih ketika Indonesia sedang menghadapi kesulitan dalam ekonomi sebagai efek dari covid-19, berbagai inovasi-inovasi kreatif yang mampu membantu pemulihan ekonomi Indonesia terus diluncurkan. Transaksi ekonomi dan keuangan digital terus berkembang pesat beberapa tahun belakangan ini. Pemanfaatan digitalisasi yang tepat dapat membantu para pelaku sektor industri untuk bangkit dan menemukan solusi untuk permasalahan yang dihadapinya.
Untuk mendorong dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional, Bank Indonesia berkolaborasi dengan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia bersama lembaga, serta asosiasi dan seluruh pelaku industri di dalam ekosistem ekonomi keuangan digital melalui suatu kegiatan Festival ekonomi keuangan digital Indonesia (FEKDI).
Festival ekonomi keuangan digital Indonesia (FEKDI) merupakan suatu kegiatan yang diselenggarakan sebagai ajang pemaparan atau etalase inovasi produk dan layanan serta sinergi kebijakan ekonomi dan keuangan digital. Pada 11 Juli 2022, Bank Indonesia kembali menyelenggarakan Festival ekonomi keuangan digital Indonesia (FEKDI) di Nusa Dua, Bali, dengan mengusung tema "Advancing Digital Economy and Finance: Synergetic and Inclusive Ecosystem for Accelerated Recovery". Kegiatan ini juga merupakan salah satu bagian dari rangkaian acara G20 presidensionesia 2022 (side event G20) yang bertujuan untuk meningkatkan dukungan, partisipasi, dan kolaborasi dari industri, Kementerian/Lemb Indaga, serta masyarakat terhadap kebijakan dan inisiatif digitalisasi sistem pembayaran Bank Indonesia maupun program digitalisasi Kementerian/Lembaga dan industri, untuk mendukung dan mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional, serta memperluas informasi dan partisipasi publik terhadap kegiatan G20.
