Mohon tunggu...
Galuh Pratiwi
Galuh Pratiwi Mohon Tunggu... Lainnya - Cantik

Luv

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN Tanggap Wabah Covid-19 UNS

14 Juli 2020   20:21 Diperbarui: 14 Juli 2020   20:16 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

(Solo, 14/7/20), Universitas Sebelas Maret Surakarta resmi menyelenggarakan pembekalan Kuliah Kerja Nyata Tanggap Wabah Covid-19. Kegiatan KKN-Covid ini ditujukan kepada mahasiswa yang telah mencapai 110 SKS dan telah menginput KKN ke dalam KRS tahun ajaran
2019/2020. Kegiatan KKN-Covid 2020 ini dilaksanakan di wilayah tempat tinggal masing- masing mahasiswa UNS yang berada di seluruh Indonesia. 

Galuh (21), seorang mahasiswa program studi Agribisnis, Fakultas Pertanian UNS Surakarta dengan NIM H0817039 merupakan salah satu mahasiswa peserta KKN UNS Tanggap Wabah Covid-19 2020. 

Galuh tergabung dalam kelompok KKN wilayah Wonogiri, Jawa Tengah dengan 19 mahasiswa lainnya yang dibimbing oleh seorang dosen bernama Drs. Pangadi, M. Si. Galuh melaksanakan kegiatan KKN di Dusun Semo RT 04 RW 01, Desa Sembukan, Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. KKN-Covid yang dilaksanakan Galuh di RT 04 Dusun Semo ini berlangsung selama 32 hari secara daring dan terjun langsung ke lapangan, dimulai pada tanggal 25 Mei hingga 30 Juni 2020. 

Galuh menyatakan bahwa masih banyak masyarakat yang kesulitan dalam distribusi, pangan dan ketersediaan pangan, rendahnya tingkat kesadaran akan pentingnya pekarangan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Hal ini yang mendorong Galuh untuk melakukan KKN di wilayah tersebut demi memberikanpemahaman lebih lanjut mengenai pentingnya pekarangan pangan lestari untuk menghadapi pendemi covid-19.

Selama pelaksanaan KKN-Covid di RT 04 Dusun Semo, Galuh melakukan beberapa kegiatan edukasi sederhana melalui daring dan edukasi langsung melalui wawancara mengenai cara budidaya tanamn sayur khususnya kangkung dan cabai, pembagian bibit dan benih tanaman kangkung dan cabai, pembagian pupuk daun organik, serta pembagian masker kepada masyarakat setempat. 

Agenda tersebut disambut baik oleh Ketua RT Setempat, Bapak Toyo dengan mengizinkan Galuh masuk kedalam grup chat di aplikasi Whatsapp untuk warga setempat demi terlaksananya edukasi seputar pentingnya pekarangan pangan lestari untuk menghadapi pendemi Covid-19 secara daring. Toyo juga memberikan kesempatan kepada Galuh untuk membagikan bibit dan benih tanaman kangkung dan cabai, pupuk daun organik, dan masker di rumahnya.

Adanya pembagian bibit dan benih tanaman kangkung dan cabai, pupuk daun organik, dan masker kepada warga setempat rupanya memberikan dampak positif, warga menjadi lebih sadar akan pentingnya pekarangan pangan lestari untuk menghadapi pendemi Covid-19 dan selalu memakai masker apabila keluar rumah untuk mencegah tertularnya virus corona. 

Meskipun dampak yang dihasilkan tidak cukup besar, namun kegiatan KKN-Covid ini dilaksanakan oleh UNS sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan pemerintah saat ini untuk membantu masyarakat dalam menghadapi Covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun