Mohon tunggu...
Galih Kusumah
Galih Kusumah Mohon Tunggu... Researcher -

Entrepreneur, Lecturer, Researcher

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Memahami (Warisan)

6 Juni 2017   07:36 Diperbarui: 7 Juni 2017   18:43 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

 

Lihatlah kejadian pawai obor beberapa waktu yang lalu. Disaat anak-anak menyelingi kalimat Shalawat dengan lagu "Menanam Jagung" yang digubah menjadi lagu “Bunuh si Ahok…” (2)

Apakah teriakan itu karena agamanya?

Apakah lagu itu diinspirasi dari Islam?

TIDAK…

Lagu itu di ilhami dari warisan pemikiran yang diturunkan kepada mereka oleh orang tua, keluarga, guru dan lingkungannya.

Bukan oleh Agamanya.

Bukan dari Islam.

Itulah yang ingin disampaikan oleh ‘Warisan’.

 

Lihatlah bagaimana kemudian ‘Warisan’ ditutup dengan paragraf berikut:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun