Mohon tunggu...
Ngestu
Ngestu Mohon Tunggu... Lainnya - menulislah mumpung gratis

sometimes we let things go

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Mobnas Ala "Monas"

7 Februari 2015   21:07 Diperbarui: 17 Juni 2015   11:38 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Presiden Indonesia Pak Jokowi pada tanggal 06 Februari 2015 lalu mengadakan lawatan pertama ke Negeri Jiran Malaysia. Awalnya banyak khalayak yang tidak terlalu tahu tujuan utama kunjungan tersebut ke Malaysia selain menindaklanjuti iklan salah satu produk yang terkesan menyindir TKI Indonesia disana.Ternyata sudah ada agenda lain yaitu menanda tangani MOU dengan perusahaan mobil "Proton" Proton Holdings Bhd dalam rangka kerjasama mewujudkan mobil ASEAN dan 'Mobnas' Indonesia. Pak Jokowi menggandeng PT Adiperkasa Citra Lestari yg dikomandoi oleh Bp AM Hendropriyono.

Media tak banyak yang menyorot negatif atas langkah Pak Jokowi tersebut, terbukti respon banyak yang memberitakan walaupun ada juga yang mengkritik langkah tersebut.

Yang menjadi pertanyaan apakah program ini pernah dilontarkan dalam kampanye Pilpres kemarin dan masuk dalam program Nawa Cita?

Tidak ada?

Pak Jokowi mungkin mau membuat proyek mercusuar ala Monas di jaman Bung Karno?

Saran saya buat pak Jokowi:

1. Kembalilah ke program Nawa Gita dan hadapi realita jangan terbawa arus politik yang berlarut larut. Mulailah   program "Revolusi Mental" dari Bapak sendiri, sebelum esok ditagih janji oleh rakyat Indonesia.

2. Lebih baik fokus pada Pembangunan Waduk, Swasembada pangan, Tol laut, Pembangunan Bidang Maritim, Solusi Macet dan Banjir di Jakarta, Pembangunan daerah tertinggal dan perbatasan akan lebih elegance. Kalaupun harus ada Mobnas kenapa tidak memilih kerjasama dengan vendor yang sudah ada di Indonesia?

3. Goal'kan APBN yang mendukung program Nawacita baru jempol untuk Bapak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun