Mohon tunggu...
Fuad Eryanta
Fuad Eryanta Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jenis dan Tipe Jaringan Komunikasi di Indonesia

17 Oktober 2018   15:21 Diperbarui: 17 Oktober 2018   15:28 444
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Sarana Infrastruktur dalam komunikasi global sangatlah penting pada era globalisasi ini. Hal ini juga didasari oleh penggunaan internet pada masyarakat yang sangat tinggi sebagai sarana komunikasi global khususnya di Indonesia. Segala kebutuhan akan informasi dan komunikasi telah tersedia di internet. Internet sendiri dahulu tidak seperti saat ini, dalam perkembangannya, internet mengalami beberapa fase sebelum menjadi media yang digemari oleh masyarakat saat ini. 

Definisi komunikasi global sendiri ialah sebuah infrastruktur yang menghubungkan perangkat keras, perangkat, lunak, dan jaringan sehingga membentuk database atau bisa disebut dengan server.

Perangkat keras ialah suatu perangkat atau benda yang tampak dapat dilihat dan dirasakan guna mengkonversikan informasi yang akan kita kirim menjadi informasi digital seperti, keyboard, cpu, dan monitor. Sedangkan perangkat lunak ialah suatu program yang menjalankan perangkat keras. Hal ini berbeda dengan kondisi komunikasi global pada masa lalu yang masih terpaku pada surat pos, telegraf, dan telepon kabel. Komunikasi global saat ini telah membentuk beberapa jaringan baru.

Jaringan-jaringan tersebut dapat digunakan berdasarkan kebutuhan yang ada. Definisi jaringan sendiri ialah hubungan antar perangkat di sebuah wilayah maupun antar negara yang terhubung melalui jaringan kabel maupun nirkabel. Di Indonesia sendiri masih merapkan jaringan kabel dan juga menerapkan jaringan nirkabel. 

Jaringan kabel sendiri saat ini sudah diterapkan di PT. Telkom Indonesia, jaringan kabelnya pun saat ini sudah menggunakan jaringan kabel berbahan fiber optik, yakni kabel dengan kualitas baik yang dapat menyalurkan jaringan dengan lebih cepat, elektabilitas yang baik, fleksibilitas yang dapat membuat kabel aman dari bencana alam, serta efisiensi biaya yang berbeda dengan kabel telepon sebelumnya yang jika tertimpa pohon maka harus diganti sepanjang sambungan kabel tersebut di tiang tertentu dan koneksi yang lebih lambat.

Untuk jaringan nirkabel sendiri, sudah banyak instansi negara maupun swasta yang memberikan wifi gratis maupun berbayar dibeberapa tempat. Jaringan nirkabel sendiri ialah jaringan yang dipancarkan oleh router atau pemancar menjadi gelombang radio. Beberapa provider telekomunikasi di Indonesia sendiri kini mulai menerapkan jenis jaringan baru, jika sebelumnya ada 2G (rencananya pemerintah akan menghapus jaringan ini pada tahun 2019), 3G, dan 4G (3G dan 4G masih digunakan saat ini). 

Maka jaringan baru yang disebut 5G sudah mulai masuk di Indonesia diawali dengan provider asal Indonesia yakni PT. Telkomsel, Tbk. Namun dibalik kesuksesan jaringan nirkabel di Indonesia, ternyata masih ada beberapa wilayah yang belum terjangkau oleh beberapa jaringan khususnya 3G dan 4G. Sebut saja daerah Indonesia bagian timur, di daerah tersebut masih sulit di jumpai sinyal 3G dan 4G. Entah apa yang membuat beberapa daerah di Indonesia menjdai tertinggal, apakah karena faktor biaya atau dari faktor geografis. Semoga kedepannya seluruh wilayah dapat terkoneksi oleh jaringan kabel maupun nirkabel.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun