Virus Corona pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China, virus ini menyerang saluran pernapasan manusia dengan gejala berupa batuk, panas, flu, hingga sesak nafas. pada tanggal 11 Februari 2020, WHO Â (World Health Organization) menyebutkan bahwa penyakit drai Virus Corona dinamakan Covid-19. Covid-19 berdampak luas di berbagai sektor teruatama pendidikan di Indonesia, meningkatnya pasien positif Covid-19 membuat pemerintah menerapkan kebijakan berjaga jarak, lockdown, serta belajar di rumah. Dalam kondisi ini pemanfaatan teknologi harus digunakan secara maksimal seperti diterapkannya pembelajaran daring (dalam jaringan) atau Online Learning Model (OLM) antar sekolah hingga perguruan tinggi.
Pembelajaran IPS berbasis daring merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia dalam sektor pendidikan. Belajar daring adalah metode belajar yang menggunakan model interaktif berbasis internet dan Learning Manajemen System (LMS). Seperti menggunakan Zoom, Google Meet, dan lainnya. Pembelajaran IPS berbasing daring dianggap lebih fleksibel, efisien, cepat dam praktis karena dapat dilakukan jarak jauh tanpa berkumpul di suatu tempat. Model pembelajaran IPS berbasis daring dapat dimanfaatkan orang tua untuk mengawasi anaknya dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran, seorang guru juga menjadi melek teknologi, akan membuat peserta didik lebih kreatif dan dapat berpikir kritis.
Tujuan dari model pembelajaran IPS berbasis daring saat ini adalah kita dapat melaksanakan kegiatan pembelajaran dirumah, menekan penyebaran Covid-19, untuk mempersiapkan peserta didik agar bisa bersaing di era gitial, peserta didik dapat mengembangkan kreatifitasnya dalam belajar atau memahami materi, kegiatan pembelajaran dapat dilakukan secara fleksibel karena dapat diakses kapan saja dan dimana saja.
Frika Indiansari. Universitas Negeri Semarang. 24/11/2020.