Mohon tunggu...
Daily Formatasindo
Daily Formatasindo Mohon Tunggu... Seniman - Website Berita Seni dan Budaya Nusantara

Menerima donatur yang cinta terhadap kesenian nusantara, agenda tahunan kami: 1. Event Hari Tari Dunia 2. Konser Gamelan Tour Nusantara 3. Event Hari Wayang Dunia 4. Event Parade Gamelan Malam Tahun Baru CP: formatasindo2024@gmail.com WA: 08563057398 IG: @formatasindo dan @dailyformatasindo Youtube: FORMATASINDO dan Daily Formatasindo Tiktok: @dailyformatasindo

Selanjutnya

Tutup

Seni

Di Ambal Warsa yang ke-56 UKJGS UGM Gelar Pentas Bertemakan "Kalareksa Mataya"

3 November 2024   06:19 Diperbarui: 3 November 2024   06:56 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ambal Warsa ke-56 Tahun, Unit Kesenian Jawa Gaya Surakarta UGM Gelar Pentas yang Menggambarkan Perjalanan Kesenian di Masa Kolonial Belanda

Yogyakarta, 3 November 2024 -- Dalam rangka merayakan ulang tahunnya yang ke-56, Unit Kesenian Jawa Gaya Surakarta Universitas Gadjah Mada (UKJGS UGM) menggelar sebuah pementasan seni yang unik dan bersejarah. Acara ini bertemakan "Kalareksa Mataya" dan digelar di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas, UGM. Melalui pementasan ini, UKJGS UGM menghadirkan gambaran kehidupan dan budaya masyarakat Jawa selama masa kolonial, lengkap dengan berbagai elemen tari, iringan, serta teater tradisional yang kental dengan nuansa klasik.

Pertunjukan ini diharapkan dapat membawa penonton lebih memahami dan merasakan dinamika seni dan budaya yang berkembang pada masa penjajahan Belanda. Salah satu anggota UKJGS UGM menyampaikan bahwa pementasan ini bukan hanya sekedar hiburan, tetapi juga sebagai media edukasi bagi generasi muda untuk lebih mengenal sejarah dan perkembangan seni di Indonesia, khususnya di Jawa.

Acara ini mendapat apresiasi besar dari para penonton, termasuk akademisi, seniman, dan masyarakat umum. Melalui upaya pelestarian budaya ini, UKJGS UGM berharap agar kekayaan seni tradisional Jawa tetap hidup dan terus dikenang lintas generasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun