Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Program ini merupakan langkah UMM dalam mengganti kegiatan intrakurikuler sebelumnya yaitu Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam rangka mengikuti aturan pemerintah terkait pembatasan jarak untuk memutus rantai COVID-19, yang semula KKN ini berjumlah 30 orang menjadi 5 orang saja dalam PMM ini sehingga Program dapat terlaksana dengan tetap mengikuti protokol COVID-19.
Kegiatan Program Pengabdian Masyarakat (PMM) merupakan kegiatan intrakurikuler yang dilakukan oleh mahasiswaJumlah kasus Covid-19 di Indonesia kembali merangkak naik. Jumlah kasus harian pada Sabtu (22/1/2022) mencapai 3.205 kasus. Total kini jumlah kasus di Indonesia sebanyak 4.283.453.’ Sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Minggu (23/1/2022)
Kelompok 21 PMM yang di ikuti oleh 5 mahasiswa/i pada Periode Gelombang 18 yang dilaksanakan di Desa Petungsewu, Kec.Dau, Kabupaten Malang melaksanakan sosialisasi door to door protokol kesehatan dan membagikan alat-alat prokes kesehatan secara gratis ke masyarakat desa petungsewu. Alat-alat tersebut berupa masker dan handsanitizer. Dan kelompok 21 PMM memasang poster protokol kesehatan di beberapa pos yang terletak di Desa Petungsewu.
Sosialisasi door to door dilaksanakan karena dianggap lebih efektif untuk menyampaikan edukasi kepada msyarakat dimasa Covid-19 tanpa adanya perkumpulan dalam suatu tempat seperti yang disampaikan pemerintah.
“Tujuannya untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada masyarakat terkait pencegahan dan penanganan penyebaran virus corona” ucap Anggara Zakky selaku koordinator dari Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kelompok 21.
Dengan adanya Kegiatan ini diharapkan dapat membantu program pemerintah untuk menerapkan prokes dan mengedukasi masyarakat desa kembali mengenai pentingnya menjaga diri selama covid berlangsung.