Ada beberapa harapan yang disampaikan pengamat lingkungan Raichul Amar demi tercapainya lingkungan yang sedikit lebih baik :Â
1. Jangan membakar sampah tepat di pangkal pohon, karena bukan hanya sampah saja yang terbakar, tetapi pohon juga ikut terbakar.
2. Jangan memaku pohon karena ingin memasang spanduk dan lainnya. Juga jangan tinggalkan tali yang melekat pada pohon setelah memasang spanduk.
3. Jangan lupa menanam pohon di pekarangan rumah, perbandingannya satu pohon untuk dua orang anggota keluarga.
4. Membuang sampah pada tempatnya agar tidak menyumbat saluran, dan dapat memperindah lingkungan serta kenyamanan.
Sebelum mengetahui hal lainnya, lebih dahulu kita harus mengetahui Raichul Amar.Â
1. Pensiunan Dosen Fakultas Adab dan Humaniora IAIN (sekarang UIN) Imam Bonjol Padang. Lahir Bukittinggi, 10 November 1945.
2. Pernah meraih empat penghargaan terkait lingkungan. Pertama, piagam penghargaan Kalpataru kategori pengabdi lingkungan tingkat Kota Padang tahun 1991. Kedua, penghargaan Kalpataru tahun 2000 kategori pembina lingkungan dari Presiden. Ketiga, menerima penghargaan nominasi Kalpataru kategori perintis lingkungan tahun 2000. Keempat, menerima Satya Lencana tahun 2011 karena setelah 10 tahun tetap melakukan kegiatan mengenai lingkungan.
3. Karya-karya mengenai lingkungannya, sudah mencapai 100 buah lebih kurang artikel, terbit diantaranya di koran Singgalang, Canang, Haluan, tabloid Limbago, serta buku tentang lingkungan, dan sekitar tiga ribuan lebih kurang potret mengenai lingkungan.
4. Menulis buku, artikel, dan makalah tetap fokus kepada lingkungan hidup. Bahkan tesisnya juga membahas lingkungan.
Adapun hal yang juga harus kamu tahu mengenai perjalanannya sebagai pemerhati lingkungan.