Mohon tunggu...
Fikri Azizah
Fikri Azizah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa kesehatan.

Sedang dalam proses belajar dalam menulis. Have fun~

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tanaman Mangrove sebagai Benteng bagi Lingkungan Pesisir Pantai

19 Januari 2021   21:54 Diperbarui: 22 Januari 2021   14:13 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Mangrove didefinisikan berbeda-beda oleh para ahli, namun menurut pandangan umum mendefinisikan bahwa mangrove merupakan tumbuhan tingkat tinggi yang dapat tumbuh serta bekembang pada habitat intertidal yang berada diantara daratan dan laut di daerah tropis dan sub-tropis. Dengan adanya interaksi ini menjadikan tanaman mangrove memiliki keanekaragaman yang tinggi berupa flora serta fauna laut, tawar dan spesies darat.

Indonesia termasuk negara beruntung, karena memiliki tumbuhan mangrove dengan keanekaragaman yang tinggi serta ukuran terluas di dunia. Hal ini dapat terjadi karena adanya beberapa faktor yaitu terkait posisi geografis, sejarah geologi dan tipologi kepulauan serta ciri oseanografi khas yang dimiliki oleh Indonesia.

Tumbuhan mangrove memiliki kemampuan khusus untuk beradaptasi dalam kondisi lingkungan yang ekstrim, seperti kondisi tanah yang tergenang, kadar garam yang tinggi serta kondisi tanah yang kurang stabil. Dalam kondisi lingkungan seperti ini, beberapa jenis mangrove mengembangkan mekanisme yang secara aktif dapat mengeluarkan garam dari jaringan, sementara yang lainnya mengembangkan sistem akar napas untuk membantu memperoleh oksigen bagi sistem perakarannya.

Sebagai tumbuhan, mangrove memiliki berbagai manfaat yang penting. Sejak lama masyarakat pesisir telah memanfaatkan bagian tertentu tumbuhan mangrove untuk kepeluan obat-obatan, makanan, bahan bangunan, pengawet dan pewarna jaring ikan yang biasa digunakan nelayan. Secara fisik, tanaman mangrove sendiri dapat menjadi perisai bagi wilayah pesisir pantai dari aksi gelombang, intrusi air laut dan abrasi.

Karena banyaknya manfaat dari pohon mangrove, maka penting bagi kita ikut andil dalam penguatan ekosistem mangrove, salah satunya dengan cara penanaman mangrove. Pada era saat ini, banyak komunitas pecinta alam yang menyelenggarakan kegiatan penanaman mangrove. Penanaman mangrove ini biasanya bertujuan untuk menanam kembali bibit mangrove yang terbawa arus ombak. Para komunitas pecinta alam juga berharap, bagi masyarakat lain dapat ikut membantu pelestarian lingkungan pesisir pantai serta dapat menumbuhkan rasa kepedulian terhadap lingkungan.

Dari kegiatan penanaman mangrove dapat dijadikan wadah untuk meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan pesisir pantai. Selain itu, dapat memberikan edukasi serta pemahaman tentang pentingnya tanaman mangrove untuk daerah di pesisir pantai.

Maka dari itu, mari kita tanamkan rasa kepedulian terhadap lingkungan pesisir pantai dan mari kita merawat bersama tanaman mangrove yang ada di pesisir pantai. Karena pada dasarnya kepedulian tesebut berasal dari diri kita sendiri. Kalau bukan dimulai dari diri kita, siapa lagi?

(Fikri Azizah, Mahasiswa Prodi Gizi UIN Walisongo Semarang)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun