Mohon tunggu...
Fauzan Fajari
Fauzan Fajari Mohon Tunggu... Lainnya - Biasa Dipanggil Uzan, Ojan, Zan, dan Fauzan

Seorang Pemuda Gemar Membaca, Nonton Film dan Jalan-Jalan. Pengen Jadi Penulis, Sutradara dan Pengusaha.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Review Film "Face Off" (1997) Karya John Woo

24 Oktober 2020   14:21 Diperbarui: 24 Oktober 2020   14:25 807
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hiburan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Film Face Off karya John Woo yang ditulis tahun 1997 merupakan salah satu film terbaik yang harus ditonton walau hanya sekali.  Face Off secara singkatnya menceritakan tentang seorang perwira polisi (John Travolta) yang ingin menangkap penjahat (Nicolas Cage) yang telah membunuh anaknya. Namun, penjahat ini lihai menghindar. Ia ternyata juga memasang bom di sebuah tempat di pusat kota. 

Sayangnya, saat penangkapan si penjahat, perwira polisi ini terlalu berlebihan hingga si penjahat mengalami koma. Sementara itu bom yang telah dipasang di pusat kota masih belum di ketahui posisinya. Terungkap juga bahwasanya saudara dari si penjahat inilah yang memasang bom tersebut, tetapi ia tidak pernah mau membuka mulutnya kecuali jika ia bicara dengan saudaranya yang koma itu. Alhasil, keseruan pun dimulai disini.

Sebagai seorang yang telah menyaksikan film-film John Woo yang lain, seperti Mission Impossible II, A Better Tomorrow, The Killer, saya merasa film ini tak kalah dari film sebelumnya.

Di film-film china buatannya, John Woo memiliki aktor langganannya yakni Chow Yun Fat. Nah, kali ini karena sudah gowes Internasional, John Woo memiliki aktor langganan baru yakni John Travolta.

Di film ini, dari sisi akting para pemeran, memperlihatkan semuanya sangat bagus. Tiap-tiap pemeran berhasil melaksanakan perannya masing-masing dengan alami. Tak ada yang terlihat dipaksa. Hanya saja, saya selalu salfok tatkala melihat Nicolas Cage menampakkan ekspresinya yang ikonik hingga menjadi meme di dunia maya itu. Bisa dibilang, semua aktor telah berhasil melaksanakan tugasnya masing-masing.

Selain dari segi akting, kita juga bisa melihat sisi cerita yang dibawakan. Film ini memang kelihatan pasaran dengan film-film lain yang bertema serupa. Tapi nilai jualnya terletak pada istilah "Face Off" yang dalam bahasa Indonesia berarti Melepaskan wajah. Percayalah, belum ada cerita yang serupa dengan film ini saat pertama kali dirilis. Mungkin hanya sedikit sama dengan film Mission Impossible (1996).

Ceritanya disampaikan dengan lugas dan jelas. Film ini juga memiliki beberapa cerita tentang kehidupan dewasa, jadi pastikan umur harus cukup untuk menyaksikannya. Tak memiliki plot kosong lagi, semuanya terisi sempurna.

Apalagi, di film ini juga menyajikan adegan-adegan keren yang mendebarkan dan penuh ledakan. Sebut saja, adegan kejar-kejaran kapal antara John Travolta dan Nicolas Cage. Tak ketinggalan, setiap adegan film yang penuh dengan tembak-tembakan selalu ada ciri khas sutradara John Woo, yakni adanya adegan Slow Motion yang selalu dieksekusi dengan sempurna olehnya.

Meskipun saat itu belum secanggih zaman sekarang, di salah satu adegan paling penting film ini serasa tak pernah ketinggalan zaman. Apalagi adegannya diperlihatkan jelas tanpa sensor dan kelihatan nyata. Sayangnya tak bisa saya jabarkan dengan rinci adegan yang mana, pokoknya adegan inti dari ceritanya sehingga judul filmnya "Face Off".

Nah, berangkat dari beberapa hal yang telah saya jabarkan tadi, maka film ini merupakan film terbaik karya John Woo yang patut disaksikan walau hanya sekali seumur hidup. Film ini memiliki cerita yang bagus, adegan tembak-tembakan dan kejar-kejaran yang apik, dan diisi oleh aktor-aktor keren yang menampakkan bakat aktingnya dengan baik dan ciamik. So, film ini patut jadi daftar tontonan dikemudian hari tapi pastikan bahwa umurmu cukup, ya!

Nilai untuk film ini, saya berikan 7,5/10.
Tadaa...

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun