Mungkin banyak dari kita yang sudah pernah merasakan pelajaran sejarah dikelas, baik di Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama, sampai ke jenjang Sekolah Menengah Atas. Apa yang kamu rasakan saat mengikuti pelajaran sejarah? Sebagian orang kagum akan cerita sejarah pada masa lampau, dan ada juga yang mengantuk karena dalam pelajaran sejarah hanya berisi tentang cerita yang membuat siswa menjadi malas untuk belajar sejarah.
Banyak orang mengatakan kalau jurusan sejarah itu prospek kerjanya tidak jelas, bahkan ada juga dari mereka yang mengatakan masuk jurusan sejarah itu tidak penting. Sekarang, buanglah pola berpikir seperti itu dan lihat alasan dibawah ini agar kamu tidak ragu lagi masuk jurusan sejarah.
Namun, kali ini saya tidak akan membahas prospek dari jurusan sejarah, melainkan saya akan menjelaskan apa saja yang akan kamu temui jika kamu kuliah dijurusan sejarah.
Pertama, jurusan sejarah berada di fakultas budaya, tidak semua Universitas di Indonesia yang menempatkan sejarah di fakultas budaya, Universitas Negeri Semarang menempatkan jurusan sejarah di Fakultas Ilmu Sosial.
Kedua, jurusan sejarah memiliki dua program studi, yaitu Pendidikan Sejarah dan Ilmu Sejarah. Jika kamu ingin menjadi guru sejarah, maka pilihlah program studi Pendidikan Sejarah. Namun jika kamu ingin menjadi peneliti sejarah, maka pilihlah program Ilmu Sejarah. Namun saat ini program Ilmu Sejarah prospek kedepan bukan hanya menjadi ahli sejarah (peneliti sejarah), melainkan juga bisa menjadi guru sejarah.
Ketiga, jika kamu kuliah di jurusan sejarah, maka kamu akan menemukan mata kuliah Bahasa Belanda. Wow! Kok bisa ya? Yap, Bahasa Belanda memang sangat dibutuhkan oleh para ahli sejarah, karena bahasa kolonial Indonesia adalah Bahasa Belanda. Hal itu diperlukan untuk meneliti dokumen-dokumen pada masa kolonial.
Itulah beberapa uraian dari saya jika kamu kuliah di jurusan sejarah, masih ada banyak lagi yang bakal kamu temukan jika kuliah dijurusan sejarah. Penasaran? Langsung saja putuskan untuk masuk jurusan sejarah jika sejarah adalah passion kamu.
