Mohon tunggu...
Farid UmarFajar
Farid UmarFajar Mohon Tunggu... Freelancer - biasa dipangggil farid

Hallo semuanya saya seorang mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di yogyakarta di sebuah kampus yang berggengsi di bidang teknologi

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Gadget Ibarat Narkotika

21 Mei 2019   08:34 Diperbarui: 21 Mei 2019   08:46 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Dimasa sekarang manusia tidak bisa lepas dari yang namanya gadget. hampir setiap hari, jam, maupun menit pasti selalu membuka dan mengeceknya padahal sebenarnya tidak ada notifikasi chat maupun DM dari whatsapp/sms. 

Ibaratkan gadget sudah menjadi teman terbaik dan teman setia. banyak orang lupa dan lalai karena sudah kecanduan gadget yang mereka gunakan. bahkan ada anak di daerah jawa tengah yang terkena gangguan jiwa dikarenakan anak itu kecanduan gadget. 

Betapa mengerrikanya bukan gadget itu. bahkan gadget dapat membius manusia lebih parah dari narkotika. banyak terjadi pula pengeroyokan yang di lakukan orang karena gara-gara cuitan di twitternya maupun hate komen di instagram yang menimbulkan kemarahan. hingga menimbulkan kasus seperti si AU yang di aniaya oleh 12 anak SMA karena masalah yang dilakukan di media sosial. banyak contoh lain diakibatkan gadget dan sosial media. 

Oleh karena itu peran orang tua sangat lah penting untuk menjaga anak anaknya supaya tidak terjerumus dan masuk kedalam lobang gelap dunia saat itu yaitu ternologi. sekali saja masuk kedalam lubang itu pasti sulit untuk keluar. 

Jika anda ingin keluar dari lobang hitam tersebut anda harus melepaskan semua ketergantungan terhadap penggunaan gadget tersebut tapi itu hal yang sangar sulit dilakukan. karena gadget sudah seperti halnya narkotika tadi.tidak hanya anak anak yang terbius karena hal itu orang dewasa pun banyak yang menjadi korban, contohnya saja seorang yang menganiaya temanya dikarenakan kalah dalam bermain game atau tidak bisa bermain game.

Dari sini dapat kita simpulkan bahasa akan gadget dan contoh kasusnya seperti tadi yang sudah saya jelaskan. jika kalian orang sudah mulai kecanduan maka kurangilah interval anda bermain gadget. kenapa tidak suruh di stop saja ? 

Di masa teknologi seperti saati ini kita itu tidak akan bisa keluar dari seluruh teknologi tersebut apalagi yang kerja dan mencari penghasilan di dunia internet pasti tidak akan bisa keluar dari situ. kerja di dunia internet. 

Mungkin sisi positif diadakanya gadget adalah seorang dapat belajar dan berjualan online maupun bertemu client dengan cepat dan satu waktu. dan dapat berinteraksi untuk membangun bisnis.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun