Sebelumnya, haruslah kita ketahui bersama apa prinsip, tujuan dan fungsi itu sendiri.
Prinsip merupakan suatu pernyataan kebenaran baik umum ataupun individual yang mana keberhasilan tersebut dijadikan sebagai pedoman berpikir/bertindak. Tujuan adalah suatu hal yang harus dicapai/dihasilkan oleh seseorang/organisasi tertentu dan menjadi tolak ukur pencapaian keberhasilan kinerja seseorang/organisasi itu sendiri. Fungsi adalah suatu kegunaan dari suatu hal tertentu/berguna untuk apa suatu hal tersebut.
Prinsip bimbinan konseling
Seperti apa yang telah dijelaskan sebelumnya, apa pengertian dari prinsip itu sendiri maka, dalam bimbingan konseling memiliki beberapa prinsip, yang mana prinsip-prinsip tersebut berasal dari konsep-konsep filosofis kemanusiaan, lalu konsep tersebut menjadi dasar bagi pemberian pembimbingan baik itu di sebuah instansi sekolah maupun di luar instansi sekolah itu sendiri. Prinsip-prinsip tersebut adalah sebagai berikut: (a) Bimbingan dan konseling diperuntukkan bagi semua konseli; (b) Bimbingan dan konseling sebagai proses individuasi; (c) Bimbingan menekankan hal yang positif; (d) Bimbingan dan konseling merupakan usaha bersama; (e) Pengambilan keputusan merupakan hal yang esensial dalam bimbingan dan konseling; dan (f) Bimbingan dan konseling berlangsung dalam berbagai adegan kehidupan.
Tujuan bimbingan konseling
Telah dijelaskan sebelumnya arti dari tujuan itu sendiri. Maka dalam bimbingan konseling pun memiliki tujuan, dan tujuannya adalah untuk membantu peserta didik mencapai tugas-tugas perkembangan secara optimal sebagai makhluk tuhan, social, dan pribadi labih lanjut. Adapun tujuan khusus bagi peserta didik dari bimbingan konseling adalah sebagai berikut: (a) Mengembangkan seluruh potensinya seoptimal mungkin; (b) Mengatasi kesulitan dalam memahami dirinya sendiri; (c) Mengatasi kesuitan dalam memahami lingkungannya, yang meliputi lingkungan sekolah, keluarga, pekerjaan, social ekonomi, dan kebudayaan; (d) Mengatasi kesulitan dalam mengidentifikasi dan memecahkan masalahnya; (e) Mengatasi kesulitan dalam menyalurkan kemampuan, minat, dan bakatnya dalam bidang pendidikan dan pekerjaan.; dan (f) Memperoleh bantuan secara tepat dari pihak-pihak diluar sekolah untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang tidak dapat dipecahkan disekolah tersebut.
Fungsi bimbingan konseling
Karena telah dijelaskan seperti di atas apa arti dari kata fungsi itu sendiri. Dan dalam bimbingan konseling pun memiliki fungsi-fungsi. Adapun fungsi-fungsi dari bimbingan konseling adalah: (a) fungsi pemahaman; (b) fungsi preventif; (c) fungsi pengembangan; (d) fungsi penyembuhan; (e) fungsi penyaluran; (f) fungsi adaptasi; (g) fungsi penyesuaian; (h) fungsi perbaikan; (i) fungsi fasilitas; dan (j) fungsi pemeliharaan.