Mohon tunggu...
Farhan Risyad Razaq
Farhan Risyad Razaq Mohon Tunggu... Lainnya - Lulusan dari Universitas Brawijaya, Studi yang ditempuh adalah Ilmu Administrasi Publik.

"if i had remained invisible, the truth would stay hidden" -Lana Wachowski Halo! Saya farhan senang bisa berbagi hal-hal yang bermanfaat, semoga semua tetap waras, trus jaga akal sehat dengan perluas wawasan. Emang lana wachowski bukan hanya seseorang yang menciptakan film yang keren kayak the matrix, tapi juga punya keresahan yang ingin disampaikan. semoga di platfom ini kita semua menikmati keresahan kita masing-masing. selamat beresah ria!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rahasia Mendapatkan Beasiswa LPDP, Apakah Kamu Layak Mendapatkannya?

15 Juli 2022   17:00 Diperbarui: 18 Juli 2022   14:29 771
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Beasiswa LPDP merupakan  beasiswa impian bagi para sarjana indonesia yang ingin melanjutkan jenjang pendidikan ke level yang lebih tinggi. Impian itu berwujud pendidikan gratis yang ditawarkan oleh LPDP terhadap penerima beasiswa LPDP. apakah bukan impian kalau kita tidak perlu berpikir lagi soal biaya kuliah, karena LPDP menjamin akan membiayai pendidikan kita selama kuliah hingga lulus. Bukan hanya biaya pendidikan tetapi segala hal yang menunjang aktifitas belajar ketika sedang dalam masa perkuliahan. 

LPDP sangat diimpikan oleh banyak sarjana karena siapa yang tidak mau memiliki kesempatan untuk melanjutkan jenjang pendidikan secara gratis, hal yang perlu kita lakukan hanyalah fokus terhadap pendidikan yang sedang digeluti. Tetapi maksud dari LPDP bukan hanya sekedar menerima ilmu dari universitas yang dituju. Menerima beasiswa LPDP berarti menerima juga tanggung jawab yang diberikan pasca pendidikan. Kontribusi terhadap indonesia merupakan hal yang diharapkan kepada peserta penerima beasiswa LPDP pasca menggeluti studinya di universitas. Oleh karenanya setelah kita menerima beasiswa LPDP tanggung jawab yang kita punya bukan lagi hanya terhadap diri kita sendiri tetapi terhadap negara Indonesia. 

Hal itu bukan sesuatu yang berlebihan ketika kita mengatakan bahwa setelah menerima beasiswa LPDP kita memiliki tanggung jawab. Menerima beasiswa LPDP  berarti mengemban tugas penting dari indonesia, karena dana LPDP berasal dari APBN yang berarti merupakan uang rakyat. Prinsip pengelolaan uang rakyat harus digunakan untuk kepentingan bersama oleh karenanya pemberian beasiswa LPDP tidak lakukan secara cuma-cuma. Terdapat harapan bagi setiap orang yang menerima beasiswa LPDP untuk memberikan kembali pelajaran yang telah didapat untuk kemajuan negara indonesia. Bagian itu merupakan tugas bagi seseorang penerima beasiswa LPDP untuk mengambil peran kontribusi guna mewujudkan kesejahteraan bagi negara Indonesia.

Dana LPDP dapat dilihat sebagai  investasi bagi negara Indonesia untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas melalui pendidikan. Sumber daya manusia yang berkualitas dapat menunjang proses pembangunan yang sedang dilakukan oleh negara Indonesia. Oleh karenanya diharapkan penerima beasiswa  LPDP memberikan kotribusi sesuai bidang yang digeluti untuk mendorong perkembangan berbagai sektor di Indonesia. Segala lini bidang punya porsi untuk berkontribusi secara inovatif di bidangnya masing-masing. Semuanya hanya memenuhi satu tujuan untuk Indonesia lebih baik.

Agar dana LPDP tidak berujung sia-sia pertama yang harus dipastikan adalah siapa yang layak mendapatkan beasiswa LPDP? oleh karenanya terdapat proses seleksi yang diadakan oleh LPDP. Calon penerima dana beasiswa harus dipastikan sesuau kriteria yang dibutuhkan oleh LPDP. Seleksinya tentu tidak mudah tetapi bukan berarti tidak mungkin. di sini akan kita bahas kemungkinannya dari orang-orang yang berhasil mendapatkannya. Kira-kira bagaimana mereka dapat lolos seleksi LPDP.

Pertama yang perlu saya garis bawahi disini adalah tentang cara saya membahas tips cara lolos seleksi LPDP. Saya tidak akan memberitahu informasi mengenai list pertanyaan wawancara, dokumen apa yag perlu disiapkan atau hal-hal yang sifatnya sangat teknis. Tetapi lebih ke arah substansi, bagaimana  Anda memang layak mendapatkan beasiswa LPDP. Substansi tersebut dirangkum dari Tujuan dari LPDP sebagai lembaga pengelola dana beasiswa dan Mahasiwa yang meneriman beasiswa LPDP sebagai seseorang yang memiliki pengalaman seleksi beasiswa LPDP. Harapannya pembaca dapat merancang strategi sendiri apa yang perlu dilakukan sehingga seleksi dilaksanakan secara jujur oleh peserta calon penerima beasiswa LPDP. Berdasarkan pengalaman elemen kejujuran dan keunikan diri merupakan hal yang penting jika kamu mau menerima beasiswa LPDP.

Pertanyaan tentang bagaimana Anda memang layak mendapatkan beasiswa LPDP hanya dapat dijawab dengan apa yang LPDP harapkan dari seorang penerima beasiswa LPDP. Secara otomatis jika memang Anda orang yang diharapkan maka Anda merupakan penerima beasiswa LPDP. Perlu diketahui sosok seperti apa penerima beasiswa LPDP dari  uraian-uraian tujuan diadakannya beasiswa LPDP karena nlai-nilai yang dihargai oleh lembaga LPDP merupakan patokan utama bagi calon peserta penerima beasiswa  jika ingin mendapatkan beasiswa. nilai tersebut bisa jadi cerdas secara nalar, jujur, peduli terhadap bangsa. dsb. Cukup berasumsi mari kita bahas seputar LPDP sebagai lembaga pengelola dana beasiswa.

Tujuan dari beasiswa LPDP adalah menjadikan sumber daya manusia potensial untuk meningkatkan kualitasnya sehingga dapat berkontribusi untuk kemajuan negara.  Pendidikan merupakan  cara yang diambil untuk mencapai tujuan tersebut. Seperti juga yang tertera pada visi LPDP yaitu "Menjadi lembaga pengelola dana bertaraf internasional guna menyiapkan SDM Indonesia yang berdaya saing global serta mendorong inovasi bagi Indonesia yang sejahtera, demokratis, dan berkeadilan".

Kata kunci yang sering diulang adalah "Meningkatkan kualitas SDM", kalau dilanjutkan logikanya dari uraian di atas jadi ada SDM yang berkualitas kemudian diharapkan melalui LPDP atau pendidikan kualitas nya bertambah. pertanyaan nya sekarang adalah indikator apa yang menentukan seseorang berkualitas sehingga diberi kesempatan untuk melanjutkan pendidikan agar meningkatkan kualitas dirinya. 

LPDP harus mempuyai indikator konkret untuk menilai seseorang memang mempunyai kualitas tertentu. oleh karenanya dijadikan syarat mengenai batas minimal IPK yang berarti mencerminkan kemampuan akademis, atau dari perguruan tinggi berkualitas. ada juga catatan organisasi, prestasi, dsb yang menandakan kita memiliki pengalaman keberhasilan didalam mengelola sesuatu atau memiliki kemampuan spesifik tertentu. Belum lagi LPDP harus mengetahui ukuran kapasitas nalar Anda melalui berbagai test yang diselenggarakan olehnya. terdapat point sebagai cerminan dari kamampuan nalar Anda berdasarkan soal yang diberikan. Semuanya menjadi pertimbangan dan LPDP memiliki standar yang harus dipenuhi sehingga Anda dinyatakan sebagai sumber daya potensial. jadi jika Anda memang tidak memiliki kualitas yang dimaksud  LPDP secara otomatis Anda terelimnasi bisa saja hanya sampai level seleksi administrasi.

Kamu bukan hanya harus menjadi sumber daya potensial tetapi  harus memiliki pandangan bagaimana kamu dapat meningkatkan kualitas diri  agar dapat berkontribusi untuk Indonesia.  Perlu diingat kualitas diri bukan hanya soal persoalan nalar tetapi juga soal mental, karena bisa jadi persoalan mental yang justru menghambat peningkatan kualitas diri kamu. Maksud disini adalah pengembangan diri memiliki banyak segi, inti dari pengembangan diri adalah ada sesuatu yang baru di diri kamu. Sesuatu yang membedakan dirimu yang sekarang dengan yang sebelumnya. Entah kamu jadi bisa berbicara di depan publik atau kamu memiliki skill yang baru, intinya arah diri kamu menuju ke arah yang positif. Hal -hal yang justru membuat dirimu stagnan bahkan mundur merupakan hambatan yang harus kamu hindari. Hal apapun bisa menghambat perkembang diri kamu seperti rasa malas, kepribadian yang buruk, anti kritik, tidak pernah merasa salah. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun