Mohon tunggu...
Farhan Maulana
Farhan Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peluang Program MBKM Bagi Universitas dan Lulusannya

11 Maret 2021   17:31 Diperbarui: 11 Maret 2021   17:41 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dunia pendidikan, merupakan awal dari terbentuknya SDM yang mampu meningkatkan kualitas sebuah instansi, perusahaan, serta kualitas sebuah negara. Semua tingkat Pendidikan dimulai dari PAUD hingga Universitas sangatlah memegang kendali penting untuk mewujudkan negara yang maju dalam industri digital di era ini. Dalam Universitas kita ketahui banyak sekali program yang dihadirkan untuk menunjang potensi dari para lulusannya, setiap Universitas selalu menawarkan program yang berbeda-beda, akan tetapi Kemendikbud baru saja mengeluarkan program untuk menunjang seluruh Universitas baik itu negeri atau swasta untuk lebih menjamin kualitas dari para lulusannya. MBKM merupakan Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka. MBKM ini memberikan kelonggaran untuk setiap mahasiswa yang ingin mengasah hard skill mereka agar lebih siap dalam mengahapi dunia pekerjaan diluar sana.

Seperti halnya UNISSULA atau yang kita kenal dengan Universitas Islam Sultan Agung Semarang telah melakukan pelepasan mahasiswanya khususnya di Fakultas Ekonomi, mereka telah melepaskan sebanyak 137 mahasiswa Prodi S1 Manajemen dan Prodi S1 Akuntansi untuk melaksanakan program MBKM selama 6 Bulan atau 20 sks yang telah bekerja sama dengan PBMT dan juga pihak lainnya. Itu merupakan salah satu contoh Universitas yang telah menerapkan program MBKM. MBKM sendiri memiliki tujuan yaitu menjadikan Mahasiswa yang lulus dari setiap Universitasnya berkompeten dan siap dalam menghadapi rumitnya dunia pekerjaan. Program yang ditawarkan ada 2 yaitu sebanyak 1 semester atau 20 sks mempelajari materi di luar fakultas perkuliahan yang diambil, kemudian sebanyak 2 semester atau 40 sks untuk mempraktekkan diri di dunia pekerjaan. Dengan harapan dapat mengetahui bagaimana cara berkomunikasi dengan rekan kerja, mengetahui apa itu business meeting, dan mengetahui cara negosiasi dalam dunia kerja.

Lalu bagaimana caranya mahasiswa dapat melaksanakan program MBKM tersebut? Di setiap Fakultas pasti memiliki mata kuliah pra-syarat untuk mengambil sebuah sks di semester depannya. Untuk mengikuti program MBKM setiap fakultas memiliki mata kuliah pra-syarat ( harus lulus mata kuliah tersebut dengan nilai minimal yang sudah di tetapkan ). Setelah lulus mata kuliah pra-syarat barulah mahasiswa diberikan opsi untuk mengikuti program MBKM. Mereka bisa memilih sendiri tempat magang atau bisa ikut dengen Instansi dan Perusahaan yang sudah bekerja sama dengan Universitas. Magang dilaksanakan kurang lebih selama 6 Bulan, kemudian membuat bahan presentasi atau hasil selama 6 bulan magang di perusahaan tersebut yang nantinya akan di presentasikan menjadi salah satu syarat kelulusan seorang mahasiswa.

Program MBKM sendiri tidak akan terwujud tanpa adanya Universitas yang memenuhi standar yang baik. Universitas juga harus mempersiapkan segala sesuatunya untuk keperluan tersebut, seperti halnya memberikan kurikulum yang dapat membangun kecakakapan intelektual, tetapi juga memberikan pelajaran kepada siswanya mengenai perilaku sehat. Perilaku sehat dimulai dari makanan yang dikonsumsi dikantin, kesehatan sosial, kesehatan emosional, kesehatan spiritual, dan kesehatan keuangan. Kesehatan keuangan sendiri bisa dari keuangan pribadi atau kesehatan keuangan Universitas. Universitas juga harus memberikan jaringan atau relasi yang luas untuk menyiapkan para siswanya, seperti menghadirkan pihak ekspert dari luar Universitas untuk memberikan pengalamannya di dunia kerja.

Kolaborasi antara Universitas, pihak Instansi, dan Pemerintah daerah serta pusat sangat diperlukan untuk kelancaran dari program MBKM ini sendiri, mereka merupakan rantai yang saling berkesinambungan dan tidak boleh terpisahkan, apabila ada salah satu aspek yang tidak sejalan maka akan sangat sulit untuk menerapkan program ini. Jadi marilah kita saling membantu demi tercapainya tujuan dari diadakannya program MBKM ini, sebagai mahasiswa hendaknya jangan melewatkan kesempatan emas seperti ini, harus berusaha dan berinovasi, serta menyerap ilmu yang di dapatkan saat menjalankan program ini diluar Universitas.

(Sumber : https://www.youtube.com/watch?v=ygTDartwdFA, Kuliah Umum dengan Dirjen Kemendikbud )

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun