Lamongan. Mahasiswa Universitas Negeri Malang telah menyelesaikan kegiatan KKN selama 40 hari. Dimulai pada tanggal 29 Mei hingga 7 Juli 2020. Kegiatan KKN dengan edisi Covid-19 bertempat di Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan.
(Selasa, 7 Juli 2020) Mahasiswa Universitas Negeri Malang melaksanakan penutupan kegiatan KKN di Desa Surabayan. Dihadiri oleh Kepala Desa Surabayan, BPD Surabayan, serta Bidan Desa beserta jajaran. Penutupan KKN diawali dengan pembacaan Tilawatil Qur'an, menyanyikan lagu Indonesia Raya, sambutan-sambutan hingga pemotongan tumpeng oleh Kepala Desa Surabayan.
Penutupan KKN dilaksanakan dengan menggunakan protokol kesehatan yakni memakai masker, menggunakan handsanitizer, serta tetap melaksanakan physical distancing. Faris selaku Ketua KKN UM Desa Surabayan menyampaikan laporan program kerja selama melaksanakan KKN yakni membuat video profil Desa yang memuat potensi, letak geografis, serta fasilitas desa.Â
Membuat video edukasi mengenai senam indoor, pembuatan handsanitizer, desinfektan, cara mencuci tangan, serta Podcast dengan Ketua Karang Taruna Desa Surabayan. Kemudian membuat media pembelajaran untuk SD pada mata pelajaran Matematika, Bahasa Inggris, IPA serta PAUD dengan beberapa Sub Tema.Â
Selain itu, mahasiswa UM juga menyalurkan bantuan paket sembako, peralatan, serta bahan pencegahan Covid-19. Faris juga menyampaikan banyak terima kasih kepada Kepala Desa beserta perangkat, karena telah memberikan tempat kepada mahasiswa UM untuk melaksanakan kegiatan KKN.
Sutrisno selaku Ketua BPD Surabayan menyampaikan terima kasih kepada Mahasiswa KKN UM yang telah melaksanakan serta memberikan edukasi di Desa Surabayan.Â
Sunarto selaku Kepala Desa Surabayan juga menuturkan terima kasih kepada Mahasiswa KKN karena telah membantu persiapan hingga pelaksanakan lomba Kampung Tangguh Desa Tanggap Covid-19, yang mana Surabayan merupakan perwakilan Kampung Tangguh di Kecamatan Sukodadi. Mahasiswa KKN UM membantu membuat pupuk, serta menanam tanaman pangan di pekarangan rumah warga, membersihkan desa, membuat yel-yel untuk penyambutan tim juri, serta menjaga posko Covid-19.
Tak lupa pula ucapan terima kasih kepada Madziatul Churiyah selaku DPL atau Dosen Pembimbing Lapangan yang telah membimbing mahasiswa dalam melaksanakan KKN di Desa Surabayan.
Pewarta: Santi Ramadhani Putri-Mahasiswa Universitas Negeri Malang