Mohon tunggu...
Fantasi
Fantasi Mohon Tunggu... Wiraswasta - Usaha Mikro

" When we are born we cry that we are come to this great stage of fools. " - William Shakespeare -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Aya-aya Wae Yang Mulia Ridwan Bae

31 Desember 2015   06:51 Diperbarui: 31 Desember 2015   09:23 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Aya-aya wae
Begitulah Yang Mulia Ridwan Bae
Katanya kasus "papa minta saham" sudah selesai
Karena ada surat Setya Novanto yang bilang bye-bye

Padahal si belut licin mantan ketua DPR itu tidak kemana-mana
Posisi pemimpin memang dilepas tapi keanggotaan DPR masih di tangan
Tak menunggu lama partai beringin langsung menyediakan singgasana
Jabatan ketua fraksi bagi "one of the most powerful men and a great man"

Sekarang datang meracau orang PDIP bernama Junimart Girsang
Dulunya dia mingkem ketika tanpa putusan ketua MKD menutup sidang
Sekarang dia bilang Novanto divonis melakukan pelanggaran sedang
Akibatnya Golkar dan Gerindra dari kubu KMP belingsatan dan menjadi berang

Kata Girsang sidang Setya Novanto belumlah final
Yang dibacakan baru amarnya, sedangkan putusannya setelah reses
Terbukti sah sang mantan ketua telah berbuat binal
Meski telah mundur sanksi atasnya harus tetap diproses

Ridwan Bae bilang sangat politis kalau Setya Novanto dijatuhi vonis
Supratman dari Gerindra bilang Junimart ngawur dan buat kegaduhan
Bagi KMP lolosnya Kamerad Novanto dari hukuman adalah akhir yang manis
Sidang-sidang MKD cuma dagelan yang tak harus membuat keputusan

Rakyat boleh mual dan jijik melihat aksi para badut Senayan
Tapi makhluk-makhluk tebal muka dan bernurani kelam akan bertahan
Episode demi episode sinetron busuk akan terus dipertontonkan
Hingga bangsa dan negeri ini di mata dunia cuma jadi cemoohan

http://nasional.tempo.co/read/news/2015/12/30/078731762/kmp-di-mkd-tolak-setya-novanto-divonis

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun