Mohon tunggu...
Moch FanjiAl
Moch FanjiAl Mohon Tunggu... Mahasiswa - MochFanji

SpoRT SCIENCE

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Literasi Digital dalam Pendidikan

27 September 2021   19:36 Diperbarui: 27 September 2021   20:04 1963
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dikutip dari buku Peran Literasi Digital di Masa Pandemik (2021) karya Devri Suherdi, literasi digital merupakan kemampuan serta kecakapan dala menggunakan serta memanfaatkan media digital seperti media social sebagai alat komunikasi, dan lain sebagainya. 

Di saat kondisi seperti ini sudah tidak dipungkiri lagi bahwa pemahaman terhadap digital sangatlah diperlukan, dikarenakan segala sesuatu baik itu dalam belajar, ataupun dengan berkomunikasi pun sudah menggunakan media digital, maka bisa dibilang segala sesuatu yang kita lakukan kebanyakan sudah menggunakan media digital. 

Seperti yang diambil dari laporan Kompas.com yang menyatakan bahwa dari total 274,9 juta masyarakat Indonesia, 170 juta diantaranya telah menggunakan media social. 

Dan dari data tersebut juga dilaporkan kebanyakan pengguna media social tersebut adalah para anak muda atau bisa dikatakan juga mereka yang masih ada di bangku sekolah. Dilihat dari data tersebut sudah jelas bahwa sudah banyak dari masyarakat Indonesia yang menggunakan media social.

Sudah tidak bisa dipungkiri lagi dengan hadirnya media digital di masa ini sangat memudahkan dalam hal apapun seperti berita, termasuk dalam hal pendidikan seperti mencari informasi pelajaran, materi pembelajaran, soal-soal latihan dengan cepat dan banyak sekali. 

Tetapi tetap informasi atau bahan yang didapat harus diselidiki apakah sumbernya terpercaya atau tidak jangan sampai termakan berita hoaks.

Di masa pandemic seperti sekarang media digital juga sangat berperan sekali dalam dunia Pendidikan, karena akhir-akhir ini pembelajaran banyak dilakukan dengan metode pembelajaran Dalam Jaringan ( Daring ). Disinilah pentingnya pemahaman para siswa dalam menggunakan media digital untuk melaksanakan pembelajaran daring. 

Kebanyakan para siswa atau pelajar hanya memahami menggunakan media digital dalam hal hiburan seperti bermain game, membuka media social, dimana hal tersebut sangat rentan sekali para pengguna terkena efek negative bagi penggunanya. 

Maka dari itu perlulah bagi para siswa, guru, dan orang tua siswa untuk diberikan edukasi perihal pemahaman literasi digtal yang bertujuan untuk meminimalisir efek negatif dari media digital.

Ada beberapa prinsip dasar dari literasi digital menurut Yudha Pradana dalam Atribusi Kewargaan Digital dalam Literasi Digital ( 2018 ) sebagai berikut

  • Pemahaman yang artinya pengguna harus dapat memahami apa yang didapat dengan baik
  • Saling ketergantungan yang artinya setiap media satu dan yang lainnya berhubungan dan saling melengkapi
  • Faktor social yang artinya media saling memberikan berita kepada pengguna
  • Kurasi yang artinya setiap pengguna memiliki kemampuan untuk mengakses, menyimpan berita untuk dibaca dilain hari.

Penggunaan media digital untuk pembelajaran sebenarnya dapat memudahkan proses pembelajaran jika dari siswa dan gurunya sendiri dapat memahami prinsip dasar yang ada diatas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun