Mohon tunggu...
Ghozali Ichsanudin
Ghozali Ichsanudin Mohon Tunggu... Lainnya - single

Hallo Perkenalkan nama saya ghozali ichsanudin merupakan mahasiswa dari universitas diponegoro semarang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perangkap Nyamuk Elektrik untuk Membrantas Kasus Demam Berdarah

5 Agustus 2021   12:19 Diperbarui: 5 Agustus 2021   15:30 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah program pengabdian masyarakat yang harus diambil oleh mahasiswa tingkat akhir Universitas Diponegoro  sebagai syarat kelulusan. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro tahun 2021 dilaksanakan di desa masing-masing karena adanya pandemi Covid-19. Tema pada KKN ini adalah "Sinergitas Perguruan Tinggi dengan Masyarakat di Masa Pandemi Covid-19 Berbasis Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)".

Menurut Dinas Kesehatan Kota Semarang mencatat 37 kasus demam berdarah dengue (DBD) yang terjadi pada periode Januari-Maret 2021. Melihat masih ditemukannya kasus demam berdarah di kota semarang. Program Kerja 2 Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM II UNDIP 2021 dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pembuatan perangkap nyamuk elektrik dan pembagian perangkap nyamuk elektrik. Kegiatan tersebut dilaksanakan di lingkungan RT 02 RW 06 Kelurahan Peterongan, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang. Ghozali Ichsanudin mahasiswa dari departemen rekayasa perancangan mekanik berdisiatif membuat perangkap nyamuk  elektrik untuk menekan jumlah populasi nyamuk. Hal ini dikarenakan masih ditemukannya banyak jentik nyamuk pada rumah warga di lingkungan RT 02 RW 06 Kelurahan Peterongan.

Perangkap nyamuk elektrik dibuat dengan berbagai komponen elektronika seperti modul charging, kipas DC 12 volt, modul step up tegangan, lampu LED dan PCB. Tahapan dalam membuat alat ini diawali dengan studi melalui referensi-referensi yang terdapat di internet, selanjutnya pembelian barang dan komponen, lalu mulai merakit rangkaian elektronika, membuat kerangka untuk body dari pvc  dan melakukan pengujian apakah sistem sudah berjalan dengan baik atau belum. Pemakaian alat ini cukup mudah yaitu dengan mencolakan sumber tegangan dari adaptor 5V. mekanisme kipas yang berputar akan menyedot nyamuk yang mendekat karena adanya cahaya yang dipancarakan oleh LED.

Program ini mendapatkan feedback yang sangat baik dari warga RT 02 RW 06  kelurahan peterongan Hal itu ditunjukkan dengan beberapa warga yang tertarik tentang video dalam pembuatan perangkap nyamuk elektrik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun