Mohon tunggu...
Rita Mf Jannah
Rita Mf Jannah Mohon Tunggu... Freelancer - Pelaku Pasar Modal, Pengamat Pendidikan, Jurnalis, Blogger, Writer, Owner International Magazine

Menulis sebagai sebuah Kebahagiaan dan Kepuasan, bukan Materi

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Mendiamkan Pasangan setelah Bertengkar, Benar atau Salah?

19 Juli 2022   16:32 Diperbarui: 19 Juli 2022   16:36 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi  diam membisu setelah bertengkar (pic: classroom.sinonym.com)

Pilihan sikap membisu setelah bertengkar dengan pasangan bukan hal yang salah namun di sisi lain sikap memilih diam tidak tepat dilakukan jika menyebabkan beragam hal dibawah ini

Banyak orang berpendapat, bahwa apabila terjadi pertengkaran diantara pasangan sebaiknya cepat dibicarakan, jangan didiamkan, sebab akan dapat menimbulkan permasalahan yang lebih serius.

Memang tidak ada yang salah  dengan pendapat tersebut, karena sebuah persoalan jika dibiarkan berlarut-larut maka akan membuat kehidupan menjadi runyam dan bisa menjadi awal sebuah kehancuran. Namun bila pasangan lebih memilih diam membisu juga tidak disalahkan begitu saja.  

Alasan diam membisu setelah bertengkar

Saat sepasang kekasih bertengkar dan  tiba-tiba salah satu pasangan lebih memilih sikap membisu saat menghadapinya, mungkin memiliki beberapa alasan, diantaranya adalah:

Kejengkelan yang berlarut larut

Pihak yang membisu merasa jengkel setiap terjadi pertengkaran, hingga memilih sikap membisu, yang kemudian reda dengan sendirinya. Dan akibatnya ketika terjadi pertengkaran kembali, pasangan yang tadinya meilih membisu bisa jadi akan marah membabi buta. Ketika dia tidak menginginkan hal itu terjadi, maka pilihannya adalah membisu.

Kemarahan yang memuncak

Setiap terjadi pertengkaran, satu pasangan selalu merasa benar, sehingga pihak lainnya lebih memilih untuk mengalah, namun lama kelamaan kesabaran itu habis, berganti dengan tumpukan kemarahan yang terpendam. Ada keinginan untuk meledakkan kemarahan tapi enggan menyakiti pasangan, hingga akhirnya memilih membisu.

Ingin ketenangan

Ketika berbicara tidak menghasilkan apa-apa, malah justru berujung perdebatan hebat yang memperuncing masalah, sehingga pasangan lebih memilih cooling down, diam membisu untuk menenangkan diri. Diam membisu bukan berarti untuk memperuncing masalah, namun untuk menenangkan diri, berpikir jernih, agar suasana kembali damai dan tidak menyulut api kebencian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun