Mohon tunggu...
Faizal Chandra
Faizal Chandra Mohon Tunggu... Relawan - Guru Matematika

terus belajar dan terus belajar untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya

Selanjutnya

Tutup

Nature

Penghijauan Desa Sumberkerto

31 Januari 2020   07:41 Diperbarui: 31 Januari 2020   07:41 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Satu Pohon dapat menyelamatkan 2 Manusia", sebuah kata Mutiara yang penulis lihat saat melewati jalan setapak menuju rumah. Kata Mutiara tersebut seakan menyentil para pembaca untuk peduli terhadap lingkungan sekaligus ajakan untuk menanam pohon atau tumbuhan di pekarangan rumah. Saat ini kegiatan penghijauan dan pembuatan KRPL (Kawasan Rumah Pangan Lestari) mulai gencar digalakkan di desa maupun kota.

Pada Hari Minggu, 12 Januari 2019 kemarin. Kelompok 77 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) UIN Malang melaksanakan salah satu progam kerjanya, yaitu Penghijauan Desa di Sumber Umbulan 2 Desa Sumberkerto. Penghijaun Desa menjadi progam kerja yang relevan dengan kebutuhan desa terutama daerah di dekat sumber umbulan 2 yang membutuhkan pohon resapan air dan Pohon peneduh (Pelindung). 

Kegiatan ini diikuti seluruh peserta KKM beserta perangkat desa sebagai pemantau.  Sebelum kegiatan dilaksanakan, Kelompok 77 sudah terlebih dahulu melakukan pengajuan bibit pohon ke pihak Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Kabupaten Malang dan pengambilan bibit di CDK Pakisaji. 

Setelah bibit pohon didapatkan, perwakilan kelompok meminta izin kepada kepala desa dan melakukan koordinasi terkait tanggal dan lokasi penanaman pohon. Pohon yang ditanam pada kegiatan penghijauan desa yaitu 34 bibit pohon mahoni, 5 bibit pohon kelapa, dan 3 bibit pohon sirsak.

Kegiatan Penghijauan desa diawali dengan koordinasi bersama bapak kepala dusun sumberwader, lalu bapak kepala dusun mengantar ke sumber umbulan 2 desa sumberkerto yang merupakan lokasi penanaman pohon. 

Setelah sampai lokasi, penulis Bersama teman-teman dan pak kasun mencari lokasi yang sesuai untuk penanaman terlebih lagi banyak pipa air PAMdesa yang mengalir ke rumah warga karena sumber umbulan 2 juga merupakan sumber penyalur air PAMdesa. 

Setelah di dapatkan lokasi yang sesuai, mulai digalilah lubang untuk penanaman dengan jarak setiap lubang sekitar 2 meter. Lubang yang digali memiliki kedalam sekiat 20 cm sampai 30 cm agar bibit pohon dapat tumbuh dengan subur. Setiap lubang diisi oleh satu bibit saja dan setelah itu ditutup kembali dengan sedikit ditekan tanahnya agar padat dan tanaman tidak goyah. 

Satu persatu lubang yang digali diisi oleh bibit, lalu ketika daerah bawah sudah penuh dan tidak ada tempat yang sesuai lagi. Sesuai arahan bapak kades yang datang membawa 5 bibit pohon kelapa dan 3 bibit pohon sirsak untuk berganti lokasi ke atas daerah sumber yang memiliki tempat yang sesuai untuk ditanami sisa bibit yang kami punya. 

Akhirnya semua bibit berhasil ditanam, dan bapak kades berserta teman-teman mengucapkan alhamdulilah pada penanaman bibit terakhir sebagai wujud rasa syukur dan harapan bibit ini bisa tumbuh dengan baik. Setelah itu kami istirahat sebentar dengan menikmati roti dan minuman yang telah dibeli oleh teman-teman sebelumnya dan ditutup dengan foto Bersama.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun