Mohon tunggu...
Faizal Chandra
Faizal Chandra Mohon Tunggu... Relawan - Guru Matematika

terus belajar dan terus belajar untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Matematika Maaf

4 Juni 2019   19:50 Diperbarui: 4 Juni 2019   20:00 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika rangkaian dosa telah membentuk deret aritmatika.

Ketika diferensial pun tak mampu memperkecil perbuatan dosa yang kita perbuat.

Ketika kekhalifahan telah mencapai limit tak hingga.

Ketika Aljabar pun tak sanggup tuk menjabarkan segala bentuk kekhilafan kita.

Ketika trigonometri tak bisa menjangkau sudut prasangka buruk kita.

Dan ketika logika pun tak mampu menalar segala tindakan dan memfilter perkataan yang tidak baik.

Oleh karena itu, mari kita subtitusikan semua variabel dosa yang telah terefleksi dengan ucapan permohonan maaf sebesar-besarnya sehingga terkuadratkan angka nol, sehingga kembali fitrah tuk menyambut hari yang Fitri.

Semoga tahun depan kita berpeluang tuk berjumpa kembali dengan bulan Ramadhan, bulan yang penuh kemuliaan.

Beribu ungkapan maaf, dihaturkan.

Dari seorang matematikawan.

Yang tak luput dari dosa dan kekhilafan-nya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun