Mohon tunggu...
FAHMA MAMLU
FAHMA MAMLU Mohon Tunggu... -

Mahasiswa pgra

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Menelusuri Perkataan Orang Jawa Tentang Makna "GAK ILOK" Sering Menggendong Anak

17 Oktober 2017   13:58 Diperbarui: 17 Oktober 2017   14:51 2037
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi orang tua tentu sangat bahagia, banyak hal yang diekspresikan oleh orang tua baru dalam menyambut anak pertama mereka. para orangtua baru sangat berhati hati dalam menjaga buah hati, hingga terkadang apa yang menurut mereka terbaik dan membuat anak bahagia malah menjadi bumerang tersendiri untuk si anak. contoh kecilnya adalah terlalu sering menggendong anak. saat anak baru lahir, tentulah orang tua sangat bahagia dan menggendong anak secara terus menerus. banyak yang menganggap saat digendong anak akan merasa nyaman dan aman, namun itu hanyalah sifat sementara. 

kali ini saya akan menguaraikan berbagai dampak buruk yang diakibatkan dari terlalu sering menggendong si buah hati:

1. anak akan kurang terlatih fisiknya. saat anak sudah memasuki fase belajar berjalan banyak orang tua yang masih memanjakan anak dengan menggendong mereka, padahal lebih baik orang tua membiarkan mereka belajar berjalan walaupun kadang kadang anak jatuh. anak yang sering digendong ia akan cepat lemas, malas dan tidak sesemangat anak yang berusaha sendiri dalam melakukan sesuatu.

2. menumbuhkan sifat manja pada anak.hal ini sering terjadi pada ibu ibu,saat anak merengek minta sesuatu ibu akan berusaha menenangkan dengan cara menggendokng si anak,padahal itu tidak baik untuk anak.si anak akan muncul sifat manja dan tifak mau mandiri dalam menyelesaikan masalahnya.sebaiknya saat anak rewek kita cari tahu penyebabnya dahulu dan bersikap tegas kepada anak untuk menghindari anak minta gendong

3. melemahkan bahkan melumpuhkan mental anak. mental yang tumbuh dari anak yang sering digendong adalah penakut dan mudah tidak nyaman di kondisi atau lingkungan yang baru. hal itu disebabkan karena anak merasa bahwa hal paling nyaman adalah digendongan ibu. 

4.menghilangkan rasa sosial pada anak. anak yang terus menerus digendong ia sering tidak peduli pada temannya, karena anak berpikiran bahwa saat anak sudah nyaman ia tidak perlu lagi memperhatikan atau membantu orang lain. 

demikian penjelasan saya tentang dampak buruk sering menggendong anak saat balita. semoga bermanfaat.. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun