Ulasan Buku "Filsafat Ilmu"

Review Buku 

Judul buku                : Filsafat Ilmu

Penulis                       : Prof. Dr. Ahmad Tafsir

Penerbit                     : PT Remaja Rosdakarya Bandung

Tahun Terbit           : Cetakan kesembilan, Agustus 2017

Tebal Buku               : 247 Halaman

Assalamualaikum Wr.Wb

Kali ini saya akan mereview buku "Filsafat ilmu"  yang ditulis oleh  Bapak Prof. Dr. Ahmad Tafsir yang berjudul Mengurai Ontologi, Epistemologi dan Aksiologi pengetahuan.

Sebelum kita membahas tenteng isi bukunya, bagaimana kalau kita membahas tentang Covernya terlebih dahalu ? jika dilihat dari covernya pasti ini dikira sebagai buku dongeng ataupun buku cerita  karena buku ini menyajikan dengan gambar kartun dengan 3 tokoh kartun yang berbeda dengan profesinya. Gambar yang pertama dapat dilihat ada seorang ilmuwan yang sedang memegang gelas kaca yang disampingnya terdapat meja yang diatasnya terdapat perlengkapan untuk melakukan penelitian. Gambar yang kedua adalah seorang pria yang sedang berpikir diatas kursi dengan menggunakan pakaian dan ikat kepala seperti yang ada di animasi dewa-dewa dan bias saja dia adalah seorang raju maupun orang yang bertahta tinggi. Gambar  yang terakhir adalah seorang dukun yang didepannya terdapat sebuah baskom untuk sesaji dan terdapat asap yang keluar dari depannya dengan tangan yang diangkat keatas seperti meminta sesuatu yang dia percaya. Menurut saya pribadi, cover buku ini sangat menarik karena dengan gambar kartun tersebut dan juga warna buku yang sangat menarik dengan warna ungu, putih, kuning dan orange, sehingga sekali melihat covernya pembaca bisa langsung penasaran dengan covernya tetapi judul yang diusung adalah sebuah pengetahuan.

Baiklah mulailah kita membahas tentang isinya. Pada Bab I ini adalah "pendahuluan". Dilihat dari judulnya apakah yang anda pikirkan  ? pasti kalian memikirkan bahwa pendahuluan adalah tentang pengenalan isi buku ? iya benar sekali, buku ini mengenalkan tentang pengertian ilmu itu sendiri dan juga pembahasan tentang logis dan rasional. Bab II Pengetahuan Sains, pada Bab II buku ini membahas tentang pengetahuan sains yang dibagi menjadi 3 yaitu Ontologi sains, Epistomologi sains dan Aksiologi Sains. Sementara ontologi Sains sendiri membahas tentag Hakikat Pengetahuan Sains dan struktur sains, kemudian Epistomologi membahas tentang objek pengetahuan sains, cara memperoleh pengetahuan sains dan ukuran kebenaran pengetahuan sains, dan yang terakhir adalah aksiologi sains membahas tentang kegunaan pengetahuan sains, cara sains menyelesaikan Masalah dan Netralitas sains. lalu pada Bab III pengetahuan Filsafat membahas tentang ontologi filsafat yang memuat tentang hakikat pengetahuan filsafat dan struktur filsafat, kemudian tentang Epistemologi filsafat yang memuat tentang Objek pengetahuan filsafat, cra memperoleh pengetahuan Filsafat dan ukuran kebenaran pengetahuan filsafat, dan yang terakhir adalah Aksiologi Filsafat yang terdapat kegunaan pengetahuan filsafat, cara filsafat menyelesaikan masalah dan cara orang umum menilai. Bab IV adalah bab terakhir yang membahas tentang Pengetahuan Mistik yang terdiri pertama Ontologi pengetahuan mistik yang didalamnya membahas Hakikat pengetahuan mistik. Mistik sendiri adalah Pegetahuan yang tidak rasional. Sedangkan pengetahuan mistik adalah pengetahuan yang tidak dapat dipahami rasio maksudnya, hubungan sebab-akibat yang terjadi tidak dapat dipahami oleh rasio dan Struktur Pengetahuan Mistik dilihat dari segi sifatnya mistik dibagi menjadi 2 yaitu mistik biasa yang berarti mistik tanpa kekuatan tertentu dakammistik yang ini adalah Tasawuf dan yang kedua adlah mistik magis yang berarti mistik yang mengandung kekuatan tertentu dan biasanya untuk mencapai tujuan tertentu. kedua Epistomologi pengetahuan yang membahas Objek pengetahuan Mistik Objek pengetahuan mistik adalah objek yang menjadi abstrak-supra-rasional, seperti alam gaib termasuk Tuhan, malaikat, surga, neraka, jin dan lain lain. Cara memperoleh pengetahuan Mistik itu sendiri  bukan melalui indera maupun dengan akal rasional melainkan memperoleh dengan menggunakan rasa. dan ukuran kebenaran mistik. Terakhir adalah Aksiologi pengetahuan mistik  yang membahas tentang Kegunaan pengetahuan mistik dan 

Cara pengetahuan Mistik menyelesaikan Masalah dan berikut adalah contoh pengetahuan mistik antara lain :

• Mukasyafah
• Ilmu Laduni
• Saefi
• Jangjawokan
• Sihir
• Ilmu kebal
• Santet
• Pellet
• Debus
• Tentan jin
• Nyambat
• Ilmu kanuragan